MOTOR Plus-Online.com - Fakta sebenarnya tentang informasi SPBU Pertamina tutup untuk 6 hari, simak brother!
Baru-baru ini ramai berita soal penutupan SPBU Pertamina sementara pada 12-17 Juli 2021.
Berita ini soal penutupan SPBU Pertamina sementara ini beredar luas di media sosial.
Mengutip dari postingan di akun resmi Facebook Pertamina RJBT, bisa dipastikan berita yang beredar ini adalah hoax alias tidak benar.
Baca Juga: Ini Bedanya SPBU Pertamina Warna Merah dan Biru yang Gak Banyak Orang Paham
Baca Juga: Pemotor Dilarang Memotret di SPBU, Bukan Takut Viral Begini Alasannya
Seluruh SPBU, Pertashop, agen LPG, Fuel Terminal dan Integrated Terminal beroperasi dengan normal selama PPKM Darurat.
Hal ini dikarenakan sesuai ketetapan pemerintah yang menjelaskan pelayanan energi merupakan kategori kritikal.
Stok BBM dan LPG pun dipastikan aman dan mencukupi brother, jadi jangan khawatir.
Sebagai bentuk dukungan memutus penyebaran covid, seluruh fasilitas dan sarana operasi Pertamina dipastikan mematuhi Protokol kesehatan yang berlaku.
Baca Juga: Lacak Lokasi SPBU Pertamina Kode 31 Pakai HP di Google Maps, Begini Caranya Bro
Pembayaran cashless atau tanpa uang tunai di SPBU juga bisa dilakukan dengan aplikasi MyPertamina.
Brother bisa memanfaatkan program Pertamina Delivery Service (PDS).
Dengan program ini, brother bisa membeli BBM non subsidi, LPG Bright Gas dan pelumas yang akan diantar oleh petugas melalui aplikasi MyPertamina atau call center 135.
Jika brother memiliki pertanyaan terhadap pelayanan Pertamina, bisa hubungi customer service di call center 135.
Baca Juga: Ini Bedanya Kode SPBU Pertamina 31 dan 34, Langsung Dicek Jangan Asal Isi Bensin
Nah dengan adanya pemberitahuan ini, sudah jelas rumor penutupan sementara SPBU Pertamina adalah tidak benar alias hoax.
Selalu berhati-hati dalam menerima segala jenis pesan atau berita yang beredar ya brother!
Apalagi di masa pandemi seperti ini, yuk pintar-pintar mengecek berita atau pesan yang didapat.
Semoga membantu ya bro infonya!
Source | : | Pertamina RJBT |
Penulis | : | Yuka Samudera |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR