MOTOR Plus-Online.com - Jadwal MotoGP 2021, musim ini tercatat ada 9 merek helm berbeda yang jadi andalan pembalap MotoGP.
MotoGP 2021 saat ini memasuki jeda musim panas.
Nantinya jadwal motoGP 2021 bakal berlanjut pada Agustus 2021.
Persaingan untuk jadi pemenang MotoGP 2021 pun kian memanas.
Gak cuma soal balapan,bahkan sampai apparel ada persaingan sengit, salah satunya helm.
Helm jadi ciri khas setiap pembalap.
Salah satunya pembalap Yamaha Petrona SRT Valentino Rossi yang suka gonta-ganti helm sesuai sirkuit.
Nah Motor Plus telah merangkum 9 helm yang dipakai pembalap MotoGP, ada juga yang merupakan produk Indonesia Lho.
Baca Juga: Jadwal MotoGP 2021 Terbaru, Ada Yang Batal Bikin Jadwal GP Lain Maju
Baca Juga: Test Rider Ungkap Pabrikan Honda di MotoGP Sedang Mengalami Kekacauan
1. Shoei
Helm Shoei dipakai Marc Marquez dan Alex Marquez.
Shoei didirikan oleh Eitaro Kamata pada 1950 di Jepang.
Perusahaan ini awalnya membuat topi berbahan keras untuk industri konstruksi.
Pada 1958 Shoei yang masih bernama Kamata Polyester Canopy mulai membuat helm.
Kemudian pada 1960, Shoei mulai terlibat di arena balap motor dan semakin dikenal.
Baca Juga: Valentino Rossi Dipaksa Balap di Tim VR46 Kalau Mau Disponsori Aramco?
2. Arai
Helm Arai dipakai oleh Maverick Vinales dan Takaaki Nakagami.
Nama Arai diambil dari nama sang pendiri yaitu Hirotake Arai.
Awalnya Hirotake mendirikan pabrik di kota Ohmiya, Saitama, Jepang dan memulai bisnis membuat topi.
Namun diketahui Hirotake sendiri merupakan penggemar sepeda motor. Dia sadar butuh helm yang aman buat naik motor.
3. AGV
Helm AGV dipakai oleh Valentino Rossi, Franco Morbidelli, Joan Mir, Jack Miller dan Luca Marini.
AGV didirikan pada 1947 oleh Amisano Gino.
Baca Juga: Italia Juara Euro 2020, Langsung Dapat Ucapan Dari Valentino Rossi
Nama AGV merupakan singkatan Amisano Gino Valenza.
Nama Amisano dari sang pendiri dan Valenza tempat perusahaan didirikan.
AGV awalnya membuat jok kulit untuk motor, dan baru membuat helm pada 1954.
4. Shark
Helm Shark dipakai oleh Johann Zarco, Jorge Martin, Iker Lecuona dan Miguel Oliveira.
Merk asal Peransis ini didirkan oleh mantan pebalap.
Tujuan awalnya yaitu menjadi helm dengan tingkat keamanan tinggi dan nyaman buat dipakai buat harian.
Baca Juga: Fix Pembalap WSBK Ini Batal Gantikan Maverick Vinales Di MotoGP 2022
5. Xlite/Nolan
Helm ini dipakai oleh Alex Rins dan Danilo Petrucci.
Nolan berasal dari Bergamo, Italia, sejak 1972.
Dimulai oleh Lander Nocchi, Nolan bangga dengan warisan Italia.
Ketika banyak produsen helm lain memindahkan produksi ke Asia untuk menghasilkan produk yang lebih murah, Nolan memutuskan untuk tetap membuka pabrik di Italia.
6. HJR
Helm HJC dipakai oleh Pol Espargaro dan Brad Binder.
HJC sudah eksis sejak 1971 dan mengkhususkan diri dalam pembuatan helm sepeda motor.
Baca Juga: Paruh Musim MotoGP 2021, Motor MotoGP Menangan, Ternyata 2 Yang Belum
HJC mengklaim satu dari sedikit perusahaan helm yang punya laboratorium pengujian terowongan angin.
Laboratoroum ini untuk menguji aerodinamika, ventilasi, kebisingan, dan lainnya.
7. Suomy
Helm Suomy dipakai oleh Enea Bastianini dan Francesco Bagnaia.
Suomy pertama kali didirikan pada 1997 dan berorientasi pada helm balap.
Pada tahun 2000, Suomy menandatangani perjanjian kemitraan dengan Ducati.
Berkat kolaborasi ini, para pebalap Ducati yang terlibat dalam WorldSBK mulai menggunakan helm Suomy.
Pada 2021 Troy Bayliss menjadi juara dunia WSBK yang turut mendongkrak citra Suomy.
Bayliss kemudian meraih dua gelar lagi pada 2006 dan 2008.
Baca Juga: Valentino Rossi Resmi Ditolak Ferrari, Dia Sudah Terlalu Tua
8. Scorpion
Helm ini hanya dipakai pembalap Fabio Quartararo.
Nama Scorpion atau ScorpionExo banyak terekspos beberapa tahun ini karena dipakai Quartararo.
Mengutip billyscrashhelmets.com, Scorpion merupakan merek helm asal China.
Tujuan Scorpion ialah memproduksi helm dengan kualitas baik dengan harga kompetitif. Scorpion sudah lulus uji keamanan Snell.
9. KYT
Terakhir KYT helm yang dipakai oleh Aleix Espargaro dan Lorenzo Savadori KYT merupakan merek helm asal Indonesia produksi PT Tarakusuma Indah.
KYT lahir sebagai "Racing Idea Project" yang diilhami sang pendiri Eddy Tedjakusuma.
Baca Juga: Aramco Plin-plan, Nasib TIm VR46 Milik Rossi Gak Jelas di MotoGP 2022
Dimulai dari tahun 1980-an, PT Tarakusuma Indah melahirkan merek-merek helm berkualitas seperti INK, KYT dan MDS untuk kelas menengah-atas serta BMC dan HIU untuk berkonsentrasi lebih di kelas menengah-bawah.
Source | : | berbagai sumber |
Penulis | : | Erwan Hartawan |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR