MOTOR Plus-online.com - Resmi meluncur motor matik baru adik Honda BeAT dengan desain unik pakai ban 10 inci bernama Honda NS110L yang dilaunching saat Beijing Motor Show.
Desain yang menjadi keunggualn si Honda NS110L ini.
Bentuknya yang membulat dan tak banyak lekukan-lekukan di bodinya.
Hal ini justru membuat Honda NS110L tampil unik, apalagi rodanya pakai diameter 10 inci.
Sebagai perbandingan Honda BeAT di Indonesia pakai diameter roda 14 inci, sedangkan Scoopy 12 inci.
Jangan heran jika tinggi joknya hanya 735 mm saja.
Cocok untuk wanita yang umumnya tak terlalu tinggi.
Karena bentuknya imut, urusan akomodasi pun terbatas.
Baca Juga: Honda Beat Paling Langka Mesin 2-Tak Pernah Dijual, Ini Videonya
Baca Juga: Ngamuk Yamaha Luncurkan Motor Matic Baru Bagasi Sebesar NMAX Harga Murah
Bagasi di bawah joknya tidak terlalu luas.
Begitu juga dengan konsol di bawah setang, minimalis tanpa penutup.
Padahal di sana ada power outlet berbentuk usb port untuk charging smartphone.
Lampu-lampunya juga masih bohlam.
Beda banget dengan Honda BeAT yang sudah pakai teknologi LED.
Fitur unggulannya hanya speedometer full digital dengan layar berwarna biru.
Selebihnya, Honda BeAT lebih unggul.
Rem depan sudah disc brake dikawal kaliper dua piston, sedang yang belakang masih teromol.
Baca Juga: Sporty dan Murah Motor Matic Baru Pesaing Honda Vario Dijual Lebih Murah dari BeAT
Selain fitur yang minim, si imut ini dibekali mesin dengan kapasitas yang sama dengan Honda BeAT, yaitu 110 cc.
Tapi basis mesinnya berbeda, spesifikasinya pun biasa saja.
Powernya cuma 7,7 hp di 7.000 rpm, sedang torsinya 8,8 pada 6.000 rpm.
Bandingakan dengan Honda BeAT yang punya tenaga maksimal 8,86 hp dan torsi mencapai 9,3 Nm.
Teknologi mesinnya juga biasa aja, tidak ada ACG starter dan idling stop system.
Honda NS110L dibanderol 8.000 Yuan atau sekitar Rp 17,8 jutaan.
Harganya mirip dengan Honda BeAT tipe Deluxe yang dibanderol Rp 17,465 juta OTR Jakarta.
Baca Juga: Desain Unik Adik Honda BeAT Resmi Dijual, Pakai Ban Ukuran 10 Inci Harganya Cuma Segini
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR