MOTOR Plus-online.com - Banyak yang belum paham dalam starter motor injeksi sehinggag disamakan dengan motor lama karburator.
Awas motor injeksi putar kontak jangan langsung starter perhatikan spidometer untuk menentukan sudah boleh distarter.
Starter di motor inejeksi Honda, Yamaha dan Suzuki injeksi pada prinsipnya sama.
Amin Mubarok mekanik Mahkota Suzuki Karawaci Tangerang kasih penjelasan ketika mau starter motor injeksi.
Baca Juga: Gak Usah Putar Kontak Berkali-kali, Begini Trik Simpel Motor Injeksi yang Habis Bensin
Baca Juga: Mogok di Jalan, Motor Injeksi Kehabisan Bensin? Begini Triknya Buat Hidupkan Lagi
Begitu kunci kontak ON jarum spidometer langsung naik seketika sampai full.
"Tunggu sampai jarum speedometer turun atau logo check engine matic," kata Amin yang bengkelnya di Jl. Imam Bonjol Ruko WR No. A4 A5 Kota Tangerang.
Sistem pada motor membutuhkan waktu untuk penyesuaian.
Pompa bahan bakar juga perlu waktu untuk memompa sampai maksimal.
Baca Juga: Ajib Ada Part Motor Injeksi yang Tidak Terlihat Namun Wajib Diganti Setiap 2 Tahun
Kata Amin, jika langsung starter, motor bisa sulit dinyalakan.
Sebab, mesin belum menyesuaikan kondisi suhu lingkungan.
Untuk dipahami bahwa sistem injeksi menyimpan data saat motor dimatikan (off).
Oleh karena itu, saat dihidupkan kembali tanpa menunggu indikator mati maka data lama atau data ketika dimatikan itulah yang digunakan.
Sebaiknya menunggu hingga beberapa detik sebelum menyalakan mesin motor injeksi.
Ibaratnya kan seperti komputer. Setelah dinyalakan, perlu loading.
KOMENTAR