MOTOR Plus-online.com - Kemarin sore (30/7/2021) H. Pandji Santoso salah seorang sesepuh komunitas Harley-Davidson di Indonesia meninggal dunia.
Pandji Santoso sempat dibawa ke RSHU Surabaya.
Almarhum wafat di RSHU Surabaya pukul 17.05 WIB.
Pandji Santoso termasuk saksi hidup berdirinya klub Harley-Davidson di Indonesia.
Awal 1980-an HCB (Harley Club Bandung), HCB (Harley Club Bogor), HCJ (Harley Club Jakarta) dan di HCS alias Harley Club Semarang.
Keterlibatan berdirinya klub HD era 1980-an almarhum Ratno Timur (bintang film) dan Haji Sutardi, seorang perwira kepolisian.
Mereka inilah yang pada 1988 mengadakan musyawarah nasional di Bandung dan melahirkan nama baru Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) dengan Ketua Umum pertama Ibnu Subroto, seorang perwira AURI.
Almarhum termasuk orang yang menentang penjualan HD varian klasik ke luar negeri.
Baca Juga: Wow, Aktor 'Aquaman' Jason Momoa dan Harley-Davidson Bikin Apparel Khusus Bikers!
Tahun 1990-an akhir terjadi penjualan HD lawas yang di Indonesia.
Panji berusaha menahan para pemilik untuk tidak menjualnya karena HD lawas bagian dari sejarah Indonesia.
Kemarin di usia 76 tahun Om Pandji meninggalkan kita.
Kita kehilangan salah satu saksi sejarah roda dua Indonesia.
Selamat jalan Om Pandji...
| Penulis | : | Fadhliansyah |
| Editor | : | Ahmad Ridho |
/photo/2021/07/31/h-pandji-santosojpeg-20210731071748.jpeg)
KOMENTAR