Mega mengatakan, kakaknya tersebut hanya ingin membubarkan aksi tawuran yang dianggap meresahkan warga.
Namun, korban malah menjadi sasaran pelaku tawuran.
"Jadi dia (korban) baru saja pulang ngojek. Dia nggak ikut-ikut dalam tawuran itu. Memang dia ambil bambu bendera, maksudnya mau bubarin tawuran itu," kata Mega, Senin (16/8/2021).
Namun, tiba-tiba orang-orang tersebut menyerang Indramayu.
Baca Juga: Bukan Driver Ojol Sembarangan, Pengedar Narkoba Langsung Dibuat Gak Berkutik
Menurut Mega, tawuran itu bukan pertama kali terjadi.
Dia tidak mengetahui penyebab tawuran tersebut.
Sementara warga sekitar resah terhadap tawurah yang sudah berkali-kali terjadi.
"Kalau saya sebenarnya nggak tau ya pemicunya apaan. Cuma emang di sini itu sering banget terjadi tawuran. Ya kalau dibilang cukup resah pasti resah," katanya.
Baca Juga: Berurai Air Mata, 8 Ojol Saling Pinjam Motor Karena Ditarik Leasing Gak Mampu Bayar Cicilan
Source | : | TribunJakarta.com |
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR