MOTOR Plus-Online.com - Bikin kaget kouta internet tiba-tiba bertambah 15 GB.
Kuota tersebut merupakan bantuan dari Kementerian Pendidikan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek).
Pelaku pendidikan seperti siswa, mahasiswa, guru, dan dosen, yang terdampak pandemi Covid-19 bakal dapat kuota internet gratis nih.
Total distribusi tambahan bantuan kuota data internet tersebut mencapai Rp 2,3 triliun dan akan mulai diproses pada September 2021.
Rencananya pencarian baru akan terjadi pada 11-15 September.
Adapun syarat penerima kuota bantuan internet sebagai berikut:
- Peserta didik pada pendidikan anak usia dini (PAUD) dan jenjang pendidikan dasar dan menengah
- Pendidik pada PAUD dan jenjang pendidikan dasar dan menengah
- Mahasiswa
- Dosen.
Baca Juga: Masukkan Kode Ini, Mulai 11 September Kuota Belajar Telkomsel Gratis 15 GB Masuk ke HP Masing-masing
Baca Juga: Kode Rahasia Dapatkan Kuota Belajar Gratis Telkomsel Selama 3 Bulan Nonstop, Bisa Dicek di HP Anda
Bantuan kuota internet diberikan guna mendukung kegiatan pembelajaran jarak jauh (PJJ) kepada siswa dan tenaga pengajar dari berbagai jenjang pendidikan.
Sementara besaran kuota internet yang diberikan sebagai berikut:
a. Siswa PAUD akan menerima bantuan kuota internet sebesar 7 GB per bulan.
b. Siswa SD, SMP, dan SMA akan memperoleh bantuan kuota internet sebesar 10 GB.
c. Pendidik PAUD dan jenjang pendidikan SD hingga SMA akan mendapatkan kuota bantuan internet sebesar 12 GB per bulan.
d. Khusus untuk mahasiswa dan dosen bakal menerima bantuan kuota internet sebesar 15 GB per bulan.
Baca Juga: Sumringah Masih Ada 5 Bantuan Cair Bulan September Ini, Uang Tunai Sampai Kuota Internet Gratis
Adapun laman yang tidak bisa diakses menggunakan bantuan kuota Kemendikbud Ristek terdiri atas media sosial, game, dan aplikasi video.
Beberapa di antaranya seperti Instagram, Periscope, Snackvideo, Facebook, Snapchat, Tinder, Tumblr, Twitter, Clash of Clans, Candy Crush, Garena AOV, Garena Free Fire, Tiktok, Viu, Netflix, dan Likee.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Erwan Hartawan |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR