Data untuk Best Total Cost of Ownership diambil dari pokok pajak kendaraan bermotor.
Selanjutnya mencari konsumsi bensin rata-rata per tahunnya dan juga biaya servis selama satu tahun.
Data-data tersebut dikumpulkan, kemudian data diolah sehingga menghasilkan biaya total selama satu tahun dari motor tersebut.
Setelah diketahui biaya total selama satu tahun, lalu dibagi lagi menjadi biaya per hari.
Yang mempunyai pengeluaran terendah setiap harinya akan menjadi pemenang di kategori ini.
Berikut ini nominasi motor-motor bebek di kategori Best Total Cost of Ownership:
Kelas Bebek Low Entri Harga Rp 15-20 Juta
Kelas Bebek Medium Entri Harga Rp 20-30 Juta
Baca Juga: Jelang MOTOR Plus Award 2021, Ini Nominasi Motor-motor yang Siap Bawa Piala Kategori Best Buy
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR