Pada uji pertamanya, Boltie berhasil melaju hingga kecepatan 100 kilometer per jam.
Baterai Boltie yang terisi penuh bisa digunakan hingga 40-50 kilometer, dengan average charging time 4-8 jam.
“Kecepatannya bisa lebih. Namun, karena beberapa fitur belum selesai, kami belum berani memacu Boltie lebih kencang," ujar Arfan, punggawa Backyard Customs.
"Kami juga masih melakukan beberapa pengembangan, termasuk efisiensi penggunaan baterai,” lanjutnya.
Untuk memaksimalkan potensi Boltie, saat ini Backyard bekerjasama dengan beberapa engineer untuk mengembangkan beberapa pendukung.
Seperti pada safety feature, speed control, perangkat kelistrikan, dan sistem monitoring baterai.
Head of Medco foundation, Roni Pramaditia, mengatakan, ide membangun Boltie didasari keinginan organisasinya untuk berkontribusi pada pengembangan sepeda motor listrik melalui pelibatan builder lokal di tanah air.
Boltie mulai digarap pada Oktober 2020 dan pertama kali diuji di jalanan pada akhir Mei 2021.
Baca Juga: Konsep Vespa Listrik Masa Depan Retro Futuristis Banget, Bakal Diproduksi?
| Penulis | : | Yuka Samudera |
| Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR