"Dalam dinas arah Bekasi mengawal rombongan tim supervisi Polda yang akan melaksanakan kegiatan," kata Argo saat dikonfirmasi, Kamis (21/10/2021).
Iptu DS mulanya meminta truk dengan nomor polisi (nopol) B 9508 WV yang sedang berada di lajur tiga untuk menepi.
Namun, tiba-tiba truk yang dikemudikan oleh sopir inisial C justru ke arah kanan. Diduga sopir truk hilang konsenterasi.
"Tiba-tiba (truk) pindah ke lajur empat. Harusnya kan supaya minta jalan ke kiri, bukan ke kanan. Diduga karena konsen terpecah tiba-tiba truk banting kanan dan anggota terpepet," kata Argo.
Saat itu korban terjatuh bersama motor diduga masuk ke kolong truk hingga terlindas.
Sopir sempat kabur
Argo mengatakan, sopir truk inisial C sempat melarikan diri meninggalkan kernet di lokasi setelah terlibat kecelakaan itu.
"Usai kejadian sopir sempat melarikan diri, jadi hanya kernet truk saja," kata Argo.
Namun, sopir truk sudah diamankan di kantor Subdit Gakkum Ditantas Polda Metro Jaya setelah sebelumnya menyerahkan diri ke kantor Patroli Jalan Raya (PJR) Cikampek.
Baca Juga: Berapa Biaya Dapetin Stiker Hologram Buat Kendaraan Biar Bebas Tilang Polisi?
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fadhliansyah |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR