MOTOR Plus-online.com - Hadirnya sirkuit Mandalika yang baru saja menggelat balap WSBK mampu menaikkan budaya lokal, termasuk duit?
Sirkuit Mandalika menaikkan pamor uang Rp 10 ribu dibayar Rp 10 juta karena bergambar danau dari provinsi NTB yang indah itu?
Diketahui Sirkuit Mandalika satu tempat dengan danau Sehara Anak yang gambarnya ada di duit Rp 10.000.
Namun jadi pertanyaan, apa memang karena pengaruh Sirkuit Mandalika sehingga menaikkan pamor uang Rp 10 ribu.
Seperti kita tahu, uang Rp 10 ribu tersebut selain bergambar danau segara anak sebaliknya terlihat foto Cut Nyak Dien.
Pada bagian depan uang tersebut ditandatangani oleh J Soedrajad Djiwandono, Gubernur Bank Indonesia (BI) kala itu.
Uang ini sudah tak bisa digunakan sebagai alat transaksi sejak Januari 2019 silam.
Kini harganya pun naik berkali-lipat dari nilai tukar aslinya di marketplace.
Kolektor uang membuka kesempatan bagi pemilik uang kertas Rp 10 ribu gambar Danai Segara Anak untuk menjual uang tersebut.
Uang kertas Rp 10 ribu gambar Danau Segara Anak di NTB yang dicari kolektor ini dihargai 1.000 kali lipat dari nilai aslinya yakni Rp 10 juta.
Uang yang dicari adalah uang kertas Rp 10 ribu tahun 1998 gambar Danau Segara Anak NTB.
Kolektor uang Fernando melalui media sosialnya menyatakan ingin mencari uang tersebut dan siap membayar mahal.
"Untuk harganya saya beli dengan harga Rp10 juta ini saya serius. Bagi yang sudah menemukan harap hubungkan saya secepatnya lewat IG (Instagram) ya," jelasnya dikutip dari MotorPlus, Rabu (17/11/2021).
Namun, Fernando memberikan sejumlah syarat untuk membeli uang lawas tersebut. Salah satunya adalah nomor seri pada uang harus nomor yang cantik.
"Seperti uang-uang emisi lama dan harus tahu yang saya cari itu yang nomor serinya cantik," ujarnya.
Selain itu kualitas kertas juga diperhatikan karena hal tersebut menjadi faktor penentuan nilai agar tetap tinggi.
Artikel ini telah tayang di Kompas.TV dengan judul: Uang Rp10 Ribu Lawas Dihargai Kolektor 1.000 Kali Lipat, Punya dan Mau Ditukarkan? Ini Syaratnya.
KOMENTAR