Dilarang Pakai Hp di SPBU, Kok Pertamina Justru Dorong Pembelian BBM Cashless Lewat Hp?

Indra Fikri - Minggu, 28 November 2021 | 19:20 WIB
Istimewa
Larangan main Hp di SPBU Pertamina

MOTOR Plus-online.com - Ada larangan pakai hp di SPBU, Pertamina justru mendorong pembelian Bahan Bakar Minyak (BBM) cashless menggunakan hp.

Meski ada larangan menggunakan ponsel di SPBU, metode pembayaran non tunai atau cashless terus digencarkan Pertamina untuk memudahkan konsumen yang ingin membeli BBM.

Artinya, konsumen harus memakai hp jika ingin transaksi menggunakan metode cashless seperti aplikasi MyPertamina.

Waduh, jadi bertentangan dengan larangan saat berada di SPBU yang dibuat Pertamina, dong?

Lalu, apa alasan Pertamina tidak memperbolehkan menggunakan ponsel di SPBU, tetapi malah memperbolehkan untuk transaksi cashless?

Irto Ginting, selaku Pjs. Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga (Subholding Commercial & Trading) menjelaskan, penggunaan hp saat mengisi BBM memang berpotensi menyebabkan terjadinya kebakaran.

"Larangan menggunakan ponsel dan kamera di SPBU sifatnya untuk menghindari penggunaan yang tidak bertanggungjawab dan dapat menimbulkan percikan api," kata Irto dikutip dari GridOto.com.

Irto memaparkan, untuk transaksi non tunai menggunakan ponsel sebenarnya sudah dilakukan dalam jarak aman yakni sejauh 1,5 meter dari dispenser.

Baca Juga: Penjaga Toilet SPBU Nangis Guling-guling Hilang Pekerjaan Erick Tohir Keluarkan Surat Khusus Bikin Kaget

Baca Juga: Gak Percaya Toilet Bersih Gratis, Menteri BUMN Kembali Sidak ke SPBU

"Para operator SPBU, sudah dilatih menggunakan cara aman bertransaksi menggunakan MyPertamina di area SPBU, jadi bisa dipastikan tetap aman," sebutnya.

Untuk itu, brother enggak usah khawatir jika transaksi non tunai di area SPBU menggunakan hp, asalkan mematuhi batas-batasannya seperti pastikan jarak aman.

Baca Juga: Viral Erick Thohir Minta Toilet SPBU Gratis Ditolak Petugas SPBU, Ini Alasannya

Source : GridOto.com
Penulis : Indra Fikri
Editor : Aong


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular