Hal tersebut tentu bikin Jack Miller ketar-ketir.
"Hari ini dia (Martin) kuat. Saya harus mengikutinya cukup lama - 27 lap tepatnya, tetapi motor ini tidak mudah dikendalikan," ujar Jack Miller dikutip dari Crash.net.
"Motor itu punya karakter dan segalanya seperti itu. Semua rookie kuat, itu membuat saya gugup, karena mereka terus menjadi lebih cepat dan lebih cepat," sambungnya.
"Maksud saya lihat dia (Francesco Bagnaia), dia memuncaki tes di Malaysia, jadi dia bilang 'ah saya butuh waktu dan ini, itu dan yang lainnya', itu omong kosong," lanjut Miller.
Baca Juga: Bikin Bangga, Sirkuit Mandalika Bebas Banjir Jelang Tes Pramusim MotoGP 2022 Indonesia
“Tetapi mereka terus menjadi lebih cepat dan lebih cepat. Jorge telah melakukan pekerjaan yang fantastis dan melewatkan beberapa balapan tahun ini," jelasnya,
"Tapi dia datang dengan profesionalisme yang mungkin saya lewatkan ketika saya masuk," lanjutnya.
"Dia benar-benar melangkah bagus dan dia melakukan pekerjaan yang fantastis dengan keahlian balapnya," sambung pembalap Australia itu.
"Butuh waktu lama untuk saya belajar, tapi saya pikir dia (Jorge Martin) pembalap yang sangat lengkap. Dia dan Bastianini memakai motor berusia satu tahun itu tidak menyenangkan," lanjut Miller.
Source | : | Crash.net |
Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR