Host balapan sudah tidak lagi dipegang Mandalika GrandPrix Association (MGPA) tapi oleh Fédération Internationale de Motocyclisme (FIM).
”Sehingga koordinasi soal marshall balapan seperti di WSBK kemarin harus dibahas lagi,” jelas Bang Zul.
Sementara itu, Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan Kemenparekraf, Rizky Handayani mengatakan, ketujuh deputi kementerian siap membantu penyelenggaraan MotoGP Indonesia 2022.
"Ini akan menjadi pembelajaran bagi masyarakat NTB karena kompleksitas event MotoGP. Termasuk juga persiapan SDM yang akan terlibat," sebut Rizky.
Rizky menambahkan, seluruh aspek persiapan mulai side event dan main event juga melibatkan ITDC sebagai pengelola kawasan.
Agar tanggungjawab terdistribusi dengan baik, seperti manajemen tiket, fasilitas penonton, dan penyelenggaraan event utama pada 20 Maret 2022.
Lima desa wisata prioritas lingkar Mandalika yakni Sade, Sengkol, Prabu, Mertak dan Sukaraja disiapkan program pendampingan, tinggal teknis promosi agar wisatawan datang dalam paket tour.
Perwakilan ITDC, Arie Prasetyo dalam pertemuan itu menjelaskan, ITDC tengah mengerjakan tribun penonton premium dan reguler berkapasitas 27.690 tempat duduk.
Baca Juga: Asyik, Harga Tiket MotoGP Indonesia 2022 Di Sirkuit Mandalika Dijual Mulai Rp 100 Ribuan
Source | : | TribunLombok.com |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR