Pertama kali melihat Narep, Safi’i pangling.
“Dia teman masa kecil saya, tetangga satu desa tapi beda kampung,” kata Safi’i.
Spontan Safi'i langsung merangkul keduanya.
Ingatan Safi’i lalu kembali ke tahun 2020.
“Saya ingat di desa saya ada anak yang hilang, mirip dengan Faris ini,” ungkapnya.
Safi’i lalu mengajak Faris dan Narep makan malam.
Dalam waktu bersamaan, Safi’i mencari-cari nomor kontak warga Dusun Selak dari warga di kampungnya.
Baca Juga: Jelang MotoGP Indonesia 2022 Di Sirkuit Mandalika, Vinales Mengaku Nyesel Ninggalin Suzuki
Akhirnya dia menemukan fakta bahwa benar Faris adalah anak yang hilang sejak 1,5 tahun silam.
Lalu, dia memohon izin kepada komandannya untuk meninggalkan tugas demi mengantar Faris dan Narep pulang.
Pihak keluarga girang bukan kepalang.
Faris yang sudah dicari ke seantero desa akhirnya kembali pulang dalam keadaan sehat tanpa kekurangan.
“Bahwa benar Faris ini adalah bocah yang hilang 17 bulan lalu, atau sekitar bulan September 2020,” sebut Safi’i.
Danki Brimob Lombok Tengah, AKP Sando Dwi Rahadian mengatakan, pihaknya mengembalikan Faris kepada keluarganya untuk mendapat pengasuhan kembali.
“Sudah diserahkan ke pihak keluarga,” tutup Sando.
Baca Juga: ITDC Siapkan Rumah Kosong Sampai Glamping Buat Penonton MotoGP Indonesia 2022 di Sirkuit Mandalika
Artikel ini telah tayang di TribunLombok.com dengan judul Hilang Selama 1,5 Tahun, Bocah di Lombok Tengah Ditemukan Anggota Brimob di Sirkuit Mandalika
Source | : | TribunLombok.com |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR