MOTOR Plus-online.com - Begini aturan travel bubble untuk para pembalap dan kru saat tes pramusim MotoGP Indonesia 2022 di Sirkuit Mandalika, Lombok, NTB.
Dalam rapat koordinasi persiapan penyelenggaraan tes pramusim MotoGP Indonesia 2022, membahas soal mekanisme penerapan travel bubble, akomodasi, dan kesiapan Sirkuit Mandalika.
Sebanyak 900 orang kru dan pembalap akan hadir di sirkuit Mandalika untuk mengikuti tes pramusim pada 11-13 Februari 2022 mendatang.
Mereka akan datang ke Lombok dari Malaysia melalui Bandara Internasional Zainuddin Abdul Majid (BIZAM), Praya, Lombok Tengah.
"Sehingga kita membuat rencana kegiatan yang matang," kata Direktur RSUD Provinsi NTB, dr Lalu Herman Mahaputra.
Pria yang akrab disapa Dokter Jack ini menerangkan skema travel bubble ini.
Yakni, ketika semua peserta tiba di BIZAM maka akan langsung dievakusi menggunakan bus menuju hotel tempat karantina.
Begitu sampai di hotel, petugas hotel akan menginformasikan kepada Satgas jumlah peserta yang ada di hotel tersebut.
Baca Juga: MotoGP Indonesia 2022 di Sirkuit Mandalika Tanpa Karantina, Sandiaga Uno: Ini Arahan Presiden!
Selanjutnya tim medis akan melakukan tes PCR untuk semua peserta tanpa terkecuali.
"Sederhananya, ketika peserta sudah masuk hotel karantina, tidak boleh keluar lagi," lanjut Dokter Jack.
Jika mereka terpaksa keluar, begitu kembali ke hotel akan ada pemeriksaan PCR lagi.
"Sistem bubble ini sangat meminimalkan interaksi dengan lingkungan setempat atau pun sesama peserta," sambungnya.
Semua yang datang harus di-PCR terlebih dahulu.
"Kalau hasilnya negatif baru boleh keluar dari hotel ke sirkuit, kalau positif covid akan kita bawa ke tempat isolasi terpadu," ucap Dokter Jack.
Baca Juga: Gubernur NTB Ngaku Belum Ada Kendala Jelang MotoGP Indonesia 2022 Di Sirkuit Mandalika
Artikel ini telah tayang di TribunLombok.com dengan judul Skema dan Mekanisme Travel Bubble Pembalap dan Kru MotoGP saat Tes Pramusim di Sirkuit Mandalika
Source | : | TribunLombok.com |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR