MOTOR Plus-online.com - Wuih, test rider KTM, Dani Pedrosa mendapatkan tugas baru jelang tes MotoGP Indonesia 2022 di sirkuit Mandalika, Lombok, NTB.
Enggak cuma launching livery atau lelucon pedas terhadap Ducati, KTM juga mengumumkan proyek ambisius yang kini menunggu pembuktian di trek.
Kedatangan Fabiano Sterlacchini dan Francesco Guidotti semakin menguatkan pabrikan asal Austria ini.
Teknisi di Mattighofen bekerja dengan kecepatan penuh di pabrik menjelang tes Irta pertama di Sepang, Malaysia.
Semuanya harus bekerja dengan sempurna musim depan.
Bahkan, peran baru yang lebih penting direncanakan untuk Dani Pedrosa di kejuaraan MotoGP 2022.
Dia akan melanjutkan misinya sebagai test rider, bersama dengan Mika Kallio.
Dani Pedrosa berhak menentukan, apakah dirinya akan kembali ke trek sebagai wild card.
Baca Juga: Michelin Siap Uji Coba Ban Untuk Balapan MotoGP Indonesia 2022 Di Sirkuit Mandalika
Baca Juga: Marshal WSBK Yang Solat Di Pinggir Trek Sirkuit Mandalika Dipanggil Lagi Untuk MotoGP Indonesia 2022
Para pemimpin pabrikan Austria akan menjamin kehadiran yang lebih rutin di paddock, untuk melayani empat pembalap selama pekan balapan MotoGP.
Dani Pedrosa juga akan bertanggung jawab untuk melatih para pembalap, terutama rookie Remy Gardner dan Raul Fernandez.
“Dia akan lebih terlibat dari sebelumnya, serta melanjutkan pekerjaannya sebagai penguji,” ungkap Pit Beirer.
Peran yang lebih terbuka sudah dia ambil dalam tes Jerez November lalu.
Itu juga akan berlanjut pada tes Irta pertama di Malaysia.
Dani Pedrosa akan menjadi pelatih resmi tim KTM.
Sebuah tugas yang ingin diberikan Ducati kepada Casey Stoner setelah penampilannya di Portimao dan Valencia di paddock tim pabrikan.
Sebuah mimpi yang tidak mungkin tercapai bagi dua kali juara dunia asal Australia itu, karena sindrom yang menghalanginya dalam karir profesional dan kehidupan sehari-harinya.
Baca Juga: MotoGP Indonesia 2022 Datangkan Ex CoC MotoGP Malaysia ke Sirkuit Mandalika
| Source | : | Corsedimoto.com |
| Penulis | : | Indra Fikri |
| Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR