MOTOR Plus-online.com - Skuat Pramac Racing punya 3 fakta ngeri-ngeri sedap pas launching tim, (2/2/2022) di Italia.
Jelang MotoGP Indonesia 2022 di sirkuit Mandalika, skuat Pramac Racing jadi skuat kelima yang melakukan perkenalan di musim ini.
Setelah sebelumnya skuat Gresini Racing MotoGP (15/1/2022) dan WithU Yamaha RNF MotoGP Team (24/1/2022).
Serta Red Bull KTM Factory Racing dan Tech3 KTM Factory Racing (27/1/2022).
Launching tim Pramac Racing yang bermaterikan pembalap Johann Zarco dan Jorge Martin punya fakta ngeri-ngeri sedap di MotoGP 2022.
Apa saja fakta ngeri-ngeri sedap launching tim Pramac Racing, simak sampai habis;
Skuat Satelit Setara Tim Pabrikan
Pramac Racing identik sebagai tim satelit Ducati, terbukti beberapa tahun belakangan me jadi skuat melakukan fit and proper test buat pembalap tim pabrikan.
Bahkan direktur motorsport Ducati Corse Paolo Ciabatti sudah menyebut-nyebut skuat Pramac Racing itu bukan tim satelit Ducati.
Baca Juga: Tim Pramac Racing Pamer Livery Baru MotoGP 2022, Jadi Lebih Ngejreng
"Pramac Racing sudah layaknya tim Ducati pabrikan," ujar Paolo Ciabatti.
"Dibuktikan amunisi motor MotoGP Pramac Racing identik dengan tim Ducati pabrikan," imbuhnya.
Paolo Ciabatti juga memuji kontribusi Pramac Racing di MotoGP 2021 yang ikut sumbangsih menyabet titel juara dunia konstruktor.
Fakta ngeri-ngeri sedap Pramac Racing menjadi tim satelit yang mampu meladeni tim pabrikan.
Mulai dari gasak pole position, podium dan juga kemenangan.
Pramac Racing malah lebih greng dibanding tim MotoGP pabrikan seperti Suzuki dan Aprilia musim 2021.
Jika pembalap Pramac Racing Johann Zarco dan Jorge Martin mampu tampil konsisten dan stabil dibanding musim 2021.
Bukan tidak mungkin bisa bersaing dalam perebutan titel juara dunia.
Baca Juga: Jelang MotoGP Indonesia 2022, IMI dan MGPA Beri Pelatihan Buat Marshal
Baca Juga: MotoGP Indonesia 2022 di Sirkuit Mandalika Gak Pakai Karantina Tapi Travel Bubble, Begini Skemanya
Skuat Paling Banyak Gasak Titel
Gak banyak yang tahu skuat Pramac Racing merupakan skuat paling banyak gasak titel di MotoGP 2021.
Pramac Racing mengalahkan tim MotoGP pabrikan, Ducati Lenovo Team dan Monster Energy Yamaha MotoGP.
Ducati Lenovo Team gasak 2 titel juara dunia, juara tim dan konstruktor.
Sementara, Monster Energy Yamaha MotoGP gasak 1 titel juara dunia, juara dunia pembalap.
Sedangkan skuat Pramac Racing gasak 3 titel sekaligus di MotoGP 2021.
Juara tim dan pembalap independen serta titel rookie of the year.
Wajar dari deretan titel yang diraih Pramac Racing musim lalu, membuat target musim ini lebih tinggi.
Bagaimana Jorge Martin menargetkan untuk bisa finis 4 atau 5 besar setiap rondenya.
Baca Juga: Wow, Logistik Tribun Penonton MotoGP Indonesia 2022 Tiba Di Sirkuit Mandalika
Atau juga Johann Zarco yang masih penasaran gasak kemenangan pertama di MotoGP sejak debutnya 2017 silam.
Jadi sepertinya Pramac Racing benar-benar ancaman di MotoGP 2022.
Ambisi Juara Dunia
Pramac Racing berkaca dari performa musim 2021 plus tidak ada perubahan pembalap.
Wajar punya ambisi untuk bisa bersaing dalam perebutan titel juara dunia pembalap.
Apalagi musim lalu pembalap Pramac Racing Johann Zarco sempat memuncaki klasemen pembalap.
Nahas di ronde yang berlangsung di Eropa performanya turun-naik tidak stabil.
Jika pembalap Johann Zarco dan Jorge Martin bisa konsisten di 21 ronde MotoGP 2022, bukan tidak mungkin bisa bersaing di perebutan juara dunia.
Siapa tahu berhasil dan Pramac Racing bikin sejarah baru.
Penulis | : | Joni Lono Mulia |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR