MOTOR Plus-Online.com - Ini dia plus minus pakai pelek racing di motor, lebih mantap dari pelek jari-jari?
Brother pasti sudah awam dengan penggunaan pelek racing atau pelek palang di motor.
Apalagi mayoritas motor di jaman sekarang sudah menggunakan pelek racing ini.
Motor yang menggunakan pelek racing dianggap lebih sporty dan keren dibanding pelek jari-jari.
Enggak sedikit pula yang beranggapan jika pelek jari-jari sudah ketinggalan jaman.
Penggunaan pelek racing di motor tentunya ada plus dan minusnya, apa saja tuh?
Kelebihan
Secara desain dan gaya, jelas pelek racing memiliki keunggulan.
Beberapa bikers malah biasanya juga menyoroti bentuk palang di pelek racing jika ada sebuah motor yang baru di-launching.
Baca Juga: Bukan Salah Cetak, Inilah Alasan Ada Lubang di Pelek Racing Motor
Jika bentuk palangnya terkesan sporty dan kece, sudah pasti pemiliknya pun bakalan pede.
Apalagi pelek racing hadir dengan berbagai macam bahan material dan proses pembuatan.
Plus ditambah dengan maraknya modifikasi tampilan warna di pelek racing semakin menambah kegantengan area kaki-kaki motor miliknya.
Soal handling, pelek racing juga jadi juaranya dibanding pelek jari-jari.
Konstruksi yang kaku membuat area kaki-kaki menjadi lebih rigid.
Untuk menikung kencang, pelek racing terasa lebih enak dan stabil untuk dipakai.
Masalah perawatan, pelek racing lebih mudah dibersihkan dibandingkan pelek jari-jari.
Hal ini karena bagian sela-sela antar palang memiliki jarak yang cukup muat dijangkau jari dan tangan.
Baca Juga: Bisa Tidur Nyenyak, Begini Alasan Motor Trail Gak Pakai Pelek Racing
Lalu mayoritas pelek racing sudah pasti bisa dipasang ban bertipe tubeless, jadi lebih aman dan nyaman.
Kekurangan
Di balik kelebihan, ternyata pelek racing juga memiliki beberapa kekurangan atau kelemahan.
Dalam hal durability atau ketahanan, pelek jari-jari masih lebih unggul dibanding pelek racing.
Konstruksi jari-jarinya justru lebih elastis dari konstruksi pelek racing yang kaku.
Karena elastis, pelek jari-jari bisa meredam tumbukan lebih baik.
Jadi pelek jari-jari menjadi pilihan utama motor trail karena sering melintas di jalanan yang buruk.
Selanjutnya soal harga, pelek racing dikenal memiliki harga yang lebih mahal daripada pelek jari-jari.
Khususnya pelek racing dengan bahan material atau proses produksi khusus, misalkan pelek forged carbon.
Itu dia brother plus minus pelek racing di motor.
Kalian lebih suka pelek racing atau pelek jari-jari nih?
Penulis | : | Yuka Samudera |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR