MOTOR Plus-Online.com - Gempa berkekuatan Magnitudo 5,5 terjadi di Barat Daya Bayah, Banten pada Jumat (4/2/2022) sekitar pukul 17.12 WIB.
Informasi yang disiarkan Badan Meteorologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan, gempa terjadi di kedalam 10 km pukul 10.45 WIB dengan koordinat 7.48 LS-105.92 BT (71 km BaratDaya BAYAH-BANTEN).
Guncangan gempa ini pun terasa hingga Jakarta.
Saat terjadi kembali, pengendara motor harus tau nih cara selamatkan diri saat terjadi gempa.
Sebaiknya pengendara motor dapat mengurai laju kendaraanya agar bisa menjaga keseimbangan dalam berkendara.
Hal itu disampaikan Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), Sony Susmana.
"Itu lebih aman dibanding motor distandarkan. Rusak memang, tapi lebih aman daripada distandar satu kaki atau dua kaki," ujarnya dikutip dari Kompas,com.
Motor juga dapat dijadikan pegangan saat gempa yang terhitung lebih baik ketimbang pohon atau tiang listrik, tentu dalam kondisi mesin mati.
Baca Juga: Video Pemotor Berhamburan Menyelamatkan Diri Usai Gempa Larantuka NTT
Ketika sudah berhenti gempanya baru pengendara mengarahkan pikiran mencari tempat yang aman.
"Jangan berlindung di bawah pohon, tiang listrik, jembatan atau gedung tinggi."
"Pokoknya cari yang aman. Kalau tinggal di sekitar pesisir waspada potensi tsunami, cari tempat yang lebih tinggi," terang Sony Susmana.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Erwan Hartawan |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR