MOTOR Plus-online.com - Belum banyak yang paham, jari-jari di pelek motor makin banyak bikin motor tambah stabil, simak faktanya.
Meskipun pelek motor kini didominasi pelek racing, namun pelek jari-jari masih dibutuhkan.
Buktinya, beberapa pelek jari-jari sampai dijadikan pelek standar pada motor.
Misalnya saja Honda Revo Fit di segmen motor bebek, Kawasaki KLX 150 di motor trail.
Bahkan, beberapa motor touring seperti Kawasaki Versys-X 250 juga memakai pelek jari-jari.
Hal itu membuktikan kekuatan pelek jari-jari buat motor.
Adapun jumlah jari-jari di pelek motor tersebut beragam.
Pertanyaannya, apa benar semakin banyak jari-jarinya bikin motor semakin stabil?
Baca Juga: Ternyata Ini Plus Minus Pakai Pelek Racing di Motor, Lebih Mantap dari Pelek Jari-Jari?
Baca Juga: Motor Pakai Pelek Jari-Jari Ternyata Ada Kelebihan dan Kekurangannya, Apa Saja Tuh?
Service Dept. Quality Division PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI), Jeky Noerzal kasih penjelasannya.
Untuk motor trail, pemakaian pelek jari-jari karena kekuatannya.
"Sesuai untuk kebutuhan pemakaiannya. Khususnya untuk motor trail memakai pelek jari-jari karena kekuatannya, sehingga faktor safety diutamakan," jelas Jeky Noerzal saat dihubungi MOTOR Plus Online, Jumat (4/2/2022).
"Pelek jari-jari juga lebih fleksibel, bobotnya juga lebih ringan," lanjutnya menjelaskan keunggulan pelek jari-jari.
Baca Juga: Lawan Honda ADV 150 Muncul di 2022, Pelek Jari-Jari dan Monosok Jadi Andalan, Harga Segini
Untuk jumlahnya sendiri, semakin banyak akan membuat pemakaian motor lebih stabil.
"Iya. Tapi biasanya dibatasi untuk mendapatkan daya pegas yang baik," tukasnya.
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR