Persimpangan Jl MH Thamrin-Jl Kebon Sirih arah timur ke Gondangdia dan arah barat ke Tanah Abang yang semula 2 arah dengan 2 lajur untuk masing-masing arah, akan berubah menjadi hanya 1 arah untuk arus lalu lintas Jl Kebon Sirih dari arah barat (Tanah Abang) menuju arah timur (Gondangdia) dengan tetap mempertahankan 2 lajur kendaraan di utara persimpangan.
Arus lalu lintas Jl Kebon Sirih dari arah timur (Gondangdia) menuju ke arah barat (Tanah Abang) dialihkan untuk berputar balik di Bundaran HI kemudian menuju Jl Wahid Hasyim arah barat (Tanah Abang) atau Jl Kebon Sirih arah barat (Tanah Abang).
Untuk kendaraan dari Jl Sabang yg hendak ke arah barat (Tanah Abang) namun ingin menghindari ganjil-genap, dapat berbelok ke kanan ke Jl Kebon Sirih lalu menuju Jl Jaksa, untuk kemudian menyeberang ke arah barat (Tanah Abang) melalui simpang Jl Wahid Hasyim-Jl MH Thamrin.
2. Pengalihan Lalu Lintas Thamrin Tahap 1-3C, periode 4 April-31 Mei 2022
Rekayasa arus lalu lintas pada tahap 1-3C sama dengan pada tahap 1-3B, namun arus kendaraan Jl. Kebon Sirih dari arah barat (Tanah Abang) menuju ke arah timur (Gondangdia) akan berada di sisi selatan persimpangan Jl MH Thamrin-Jl Kebon Sirih.
Paket kontrak 201 (CP201) MRT Jakarta merupakan paket pertama dari proyek pembangunan MRT Jakarta Fase 2A dengan cakupan pekerjaan kontruksi jalur terowongan bawah tanah sepanjang 2677 meter mulai dari kawasan Bundaran HI (BHI) hingga Harmoni, serta pembangunan dua stasiun yaitu Stasiun Thamrin dan Stasiun Monas.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Erwan Hartawan |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR