MOTOR Plus-Online.com - Bukannya pasien, ambulans di Maros nekat angkut motor bodong tanpa STNK dan BPKB, bunyikan sirine hingga keciduk polisi.
Sejatinya ambulans bertugas membawa pasien dalam kondisi gawat darurat agar cepat ke rumah sakit.
Namun ambulans satu ini malah modus mengangkut motor bodong tanpa STNK dan BPKB bahkan hingga bunyikan sirine.
Mobil ambulans berpelat hitam di Kabupaten Maros ini nekat mengangkut motor tanpa kelengkapan dokumen berkendara.
Aksi sopir ambulans nakal itu berhasil digagalkan Ba Subdit Regident Samsat Maros Ditlantas Polda Sulsel, Aiptu Haji Nazir.
Mengutip TribunMaros.com, Haji Nazir menjelaskan kejadian itu berlangsung di poros Maros-Makassar, Kamis (24/2/2022) kemarin.
Kejadian bermula ketika H Nazir dari Polres Maros hendak menuju Kota Makassar.
Di tengah perjalanan, H Nazir yang berkendara seorang diri menemukan ada mobil ambulans yang melaju dengan kecepatan tinggi.
Baca Juga: Street Manners: Mana yang Harus Dikasih Jalan, Ambulans Bawa Pasien Kritis atau Orang Meninggal
Ambulans berpelat hitam itu juga menyalakan rotator dan membunyikan sirine.
Mantan Walpri Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo, itu pun langsung memberikan akses jalan dengan menepi.
Seusai membukakan akses jalan, H Nazir turut mengikuti mobil ambulans tersebut dari belakang.
Namun ia melihat, ambulans tersebut ugal-ugalan seolah tanpa membawa pasien.
Untuk memastikan penumpang ambulans itu adalah pasien, H Nazir pun mendekati dari sisi kiri ambulans.
Ia pun kemudian sepintas mengintip lewat jendela ambulans.
Herannya ternyata ambulans tersebut sedang tidak mengangkut pasien, melainkan seunit motor matic.
"Setelah saya lihat yang dimuat dari sisi kiri kaca mobil, ternyata bukan pasien," kata H Nazir melalui sambungan telepon, Jumat (26/2/2022) malam.
Baca Juga: Video Jenazah Driver Ojol Dikawal Ratusan Motor Bikin Merinding, Ini Kebaikan Almarhum
H Nazir pun membuntuti dan memberikan kode agar ambulans itu menepi.
Tetapi kode dari H Nazir tidak dihiraukan dan sopir ambulans terus memacu pedal gas mobil yang dikemudikan.
"Tambah natancap gas waktu saya kasih kode untuk berhenti. Jadi saya kejar sampainya depan Astra Maros, saya lambung dan berhasil hentikan," ujar H Nazir.
Setelah berhasil menghentikan laju ambulans ugal-ugalan itu, H Nazir pun menginterogasi sang sopir.
"Awalnya saya tanya apa kau angkut ini, dia bilang pasien. Jadi saya bilang buka coba pintu belakang, pas dia buka ternyata motor," ujarnya.
H Nazir pun menanyakan kelengkapan dokumen berkendara motor yang dimuat dan ambulans yang digunakan.
Rupanya, motor tersebut mencurigakan lantaran tidak dilengkapi dokumen satupun.
"Tidak ada STNK, BPKB juga tidak ada, saya tanya yang bawa juga tidak punya SIM. Begitu juga itu ambulans, lima tahun tidak bayar pajak," ungkap H Nazir.
Baca Juga: Gara-gara Motor Selendangan Bisa Nginep di Penjara 6 Tahun, Kok Bisa?
Sang sopir yang tertangkap tangan tanpa dokumen pun mencoba menyuap H Nazir dengan tawaran sejumlah uang.
Tetapi upaya itu kata H Nazir ditolak mentah-mentah.
"Mauka lagi nakasih uang minta dibantu, jadi saya bilang, eh saya bukan polisi begitu," tegas H Nazir menirukan percakapan dengan sang sopir.
Atas dasar itu, H Nazir pun menghubungi dua rekannya di Ditlantas Polda Sulsel, Bripda Butar-butar dan Briptu Susanto.
"Jadi saya minta mi ke itu dua teman, bawa itu ambulans sama motornya ke Ditlantas untuk proses hukum lebih lanjut," tegas H Nazir
"Karena ini sudah membahayakan pengemudi itu sendiri juga pengendara lain dengan cara ugal-ugalan," sambung ayah yang juga mempunyai putra lulusan Akpol bertugas di Polda Kalbar itu.
Kini ambulans tujuan Barukang, Makassar itu sudah diamankan di Ditlantas Polda Sulsel.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul "Haji Nazir Tangkap Ambulans Bunyikan Sirine Tapi yang Diangkut Motor Tanpa STNK dan BPKB"
Source | : | TribunMaros.com |
Penulis | : | Yuka Samudera |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR