MOTOR Plus-Online.com - Baru membeli motor bekas tipe injeksi, namun langsam dirasa enggak stabil, cek bagian ini brother!
Salah satu kendala saat membeli motor bekas adalah langsam yang enggak stabil ketika dikendarai.
Termasuk di motor bekas injeksi, risiko langsam tidak stabil bisa saja ditemukan.
Misalkan langsam yang naik turun atau malah motor yang tidak mau langsam sama sekali.
Untuk motor injeksi, penyakit langsam ini biasanya disebabkan oleh satu part atau komponen saja.
"Kalau langsam tidak stabil atau tidak mau sama sekali biasanya sensor Idle Speed Control (ISC) yang bermasalah," buka Afridzal Adam dari Afridzal Motor yang berlokasi di Jl. Walang Raya No.28, Jakarta Utara.
Sensor ini awam disebut dengan nama Idle Air Control Valve (IACV) di motor Honda.
"Posisinya biasanya jadi satu dengan Throttle Body (TB), tapi part ini sebetulnya bisa dilepas," sambung Afridzal.
Baca Juga: Tips Beli Motor Bekas Online Aman, Jangan Sampai Dikibulin Oknum Pedagang Nakal
Ketika kondisi motor tidak stabil, brother bisa coba lepas sensor ISC tersebut dan bersihkan dulu dengan penetran.
"Karena salah satu penyebab langsam bisa ngaco akibat sensor tersebut pegasnya kotor," jelasnya.
Namun jika sudah dibersihkan langsam tetap ngaco, mau enggak mau brother harus ganti komponen ini.
"Karena dia berfungsi secara otomatis untuk mengatur udara yang masuk ke ruang bakar," kata Afridzal.
"Kalau pegasnya sudah lemah pasti aliran udara yang masuk juga ngaco makanya bisa bikin langsam motor tidak stabil," sambungnya.
"Part ini kecil-kecil harganya bisa lumayan, rata-rata Rp 100-200 ribuan tergantung tipe dan merek motornya," tutup Afridzal.
Nah jangan lupa cek bagian tersebut jika membeli motor bekas injeksi ya bro!
Source | : | GridOto.com |
Penulis | : | Uje |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR