MOTOR Plus-online.com - Sebelum berkendara siapkan surat-surat dan kelengkapan kendaraan karena polisi akan gelar razia atau operasi keselamatan.
Awas mulai besok polisi gelar razia di jalan raya mengincar tujuh kesalahan dari tak patuh siapkan perlengkapan.
Bukan sekonyong-konyong polisi akan gelar razia atau operasi di jalan raya mulai besok sampai dengan 2 minggu ke depan.
Alasan polisi gelar razia karena Ditlantas Polda Metro Jaya menggelar Operasi Keselamatan Jaya 2022.
Adapun jadwal razia Operasi Keselematan Jaya 2022 akan digelar mulai besok tanggal 1-14 Maret 2022.
DIkutip dari akun Instagram @tmcpoldametro, ada sasaran khusus yang diincar dalam razia Operasi Keselamatan Jaya 2022.
Dalam postingan dseibutkan sasaran razia Operasi Keselamatan Jaya 2022 ada 7 kesalahan pengguna jalan yang bakal ditindak.
Menurut UU No. 2 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, para pelanggar bakal dikenai sanksi tilang.
Baca Juga: Razia Uji Emisi Segera Digelar di 24 Titik Ruas Jalan Jakarta, Bikers Siap-siap
Baca Juga: 1 Maret 2022 Besok Siap-siap Polda Banten Gelar Operasi Keselamatan Maung
Berikut 7 pelanggaaran yang bakal ditindak:
1. Pengendara menggunakan handphone
Kalau melanggar ditindak sesuai pasal 283 UU LLAJ, sanksinya kurungan paling lama 3 bulan atau denda paling banyak Rp 750 ribu.
2. Pengendara masih kecil atau di bawah umur
Melanggar pasal 281 UU LLAJ, sanksinya kurungan paling lama 4 bulan atau denda paling banyak Rp 1 juta.
3. Boncengan lebih dari satu orang
Sesuai pasal 292 Jo pasal 106 ayat 9 UU LLAJ, pelanggar dikurung paling lama 1 bulan, atau denda paling banyak Rp 250 ribu.
4. Tak menggunakan helm SNI
Pastikan helm sudah berstandar SNI, jika melanggar sanksinya kurungan paling lama 1 bulan atau denda maksimal Rp 250 ribu sesuai pasal 291 UU LLAJ.
5. Mengemudi pengaruh alkohol
Pelanggaran berat sesuai pasal 311 UU LLAJ, pelanggar dikenai sanksi kurungan 1 tahun atau denda maksimal Rp 3 juta.
6. Melawan arus
Pelanggar dikenai sanksi kurungan 2 bulan atau denda maksimal Rp 500 ribu sesuai pasal 287 ayat UU LLAJ
7. Tak menggunakan safety belt
Sanksi kurungan paling lama 1 bulan atau denda maksimal Rp 250 ribu sesuai pasal 289 UU LLAJ.
KOMENTAR