MOTOR Plus-Online.com - Waduh, motor Alex Rins terbakar api saat FP4 MotoGP Mandalika 2022, red flag langsung berkibar di Sirkuit Mandalika.
Nasib kurang beruntung dialami pembalap Suzuki, Alex Rins, pada sesi FP4 MotoGP Mandalika 2022, Sabtu (19/8/2022).
Motor Suzuki yang ia kendarai mengalami trouble hingga muncul api di bagian mesin.
Kejadian ini bahkan membuat red flag berkibar di Sirkuit Mandalika dan menunda sesi FP4 untuk beberapa saat.
Kejadian dimula motor Suzuki yang ditungganggi Alex Rins muncul percikan api dari area mesin.
Semakin lama, percikan api tersebut makin membesar dan bahkan mengenai kaki Alex Rins.
Alex Rins yang merasa panas berlebih di area kakinya langsung melihat ke bawah.
Benar saja, kobaran api muncul dari area mesin dan membuat Alex Rins terlihat cukup panik.
Pembalap itu kemudian mengarah ke pinggir trek untuk memeriksa kembali.
Namun karena dirasa berbahaya, Alex Rins terlihat melompat dari motornya.
Baca Juga: Hasil FP4 MotoGP Mandalika 2022, Murid Valentino Rossi Tercepat, Marc Marquez Segini
Ia menjatuhkan diri ke area gravel, sedangkan motornya ia tinggalkan dan kemudian jatuh ke aspal dengan asap yang muncul.
Marshal yang berjaga langsung bergerak sigap untuk memadamkan api di motor Alex Rins.
Beruntung api berhasil padam dan Alex Rins juga terpantau selamat.
Tetapi perkara kejadian tersebut, akhirnya red flag berkibar di Sirkuit Mandalika dan membuat sesi FP4 dihentikan sementara.
Hal ini membuat Race Stewards melakukan pengecekan kondisi trek di area yang sempat dilewati Rins.
Belakangan diduga ada kebocoran oli dari motor Rins, dan Zarco juga sempat terpeleset gara-gara oli ini.
Marshal pun langsung melakukan pembersihan trek sebelum sesi dilanjutkan kembali.
Brother bisa cek videonya di bawah ini:
Alex Rins
— Tri Hendri (@trihendri) March 19, 2022
Engines blown up!! FP4 session stopped, Red Flag#IndonesianGP #MotoGP #RedFlagged #FP4 #Mandalika pic.twitter.com/VymMWzLK5F
Source | : | GridOto.com,MotoGP.com |
Penulis | : | Rezki Alif Pambudi |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR