MOTOR Plus-Online.com - Beberapa insiden terjadi di tikungan ke-13 Sirkuit Mandalika pada FP4 dan Q2 MotoGP 2022.
Memasuki hari kedua MotoGP Mandalika 2022, beberapa drama sudah terjadi.
Bagaimana tidak, beberapa pembalap MotoGP mengalami insiden saat melakukan Free Pratice (FP) 4 dan Qualification (Q) 2.
Insiden tersebut kebanyakan terjadi di tikungan ke-13 Sirkuit Mandalika.
Seperti pembalap dari tim Suzuki Ecstar, Alex Rins, mengalami tragedi motornya terbakar saat FP4.
Terbakarnya motor Alex Rins terjadi tepat di tikungan ke-13 Sirkuit Mandalika.
Session red flagged! ????
Not the Indonesia heat @Rins42 was expecting but track conditions need to be assessed at Turn 13#MotoGP | #IndonesianGP ???????? pic.twitter.com/jOjnoBTbl3
— MotoGP™???? (@MotoGP) March 19, 2022
Insiden tikungan ke-13 juga berlaku untuk Marc Marquez.
Baca Juga: Motor Alex Rins Terbakar Api Saat FP4 MotoGP Mandalika 2022, Red Flag Berkibar Di Sirkuit Mandalika
Bahkan sepertinya, tikungan ke-13 Sirkuit Mandalika bisa jadi momok menjengkelkan bagi Marquez.
Pasalnya di tikungan tersebut, ia dibuat jatuh bangun pada babak Q2.
Pembalap kebangsaan Spanyol ini sempat crash pertama di tikungan tersebut.
Baby Alien (julukan Marquez) masih bisa kembali melanjutkan babak Q2.
HE'S DOWN! ????@marcmarquez93 Q2 rush engaged!!! ????
If he can get back and get back out, we could be on for another vintage piece of Marquez brilliance! ????#IndonesianGP ???????? pic.twitter.com/NDRLXEK7xR
— MotoGP™???? (@MotoGP) March 19, 2022
Marc Marquez pun kembali crash dan keluar di babak Q2.
Uniknya ia kembali crash di tikungan ke-12 menuju ke-13.
Marquez pun cukup emosional dengan insiden yang sudah terjadi adanya.
Baca Juga: Hasil Kualifikasi MotoGP Mandalika 2022, Fabio Quartararo Pole Position, Marc Marquez Jatuh Bangun
Sepertinya tikungan ke-13 ini mempunyai tantangan tersendiri bagi para pembalap MotoGP.
Cukup menarik apakah tikungan ke-13 Sirkuit Mandalika akan menjadi pusat drama di Race MotoGP Mandalika 2022?
So, patut kita tunggu nih.
Source | : | MotoGP.com |
Penulis | : | Albi Arangga |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR