"Kami belum mengarah kepada pelakunya. Kami dalami berbagai motif berdasarkan data," kata Gidion di lokasi.
Fakta yang ditemukan oleh polisi bahwa tak ada satu pun barang-barang berharga milik korban yang diambil oleh pelaku yang diperkirakan berjumlah dua orang.
Artinya motif pembunuhan bukan perampokan atau begal, dan lebih kuat adanya masalah pribadi.
Gidion pun memastikan Iska meninggal bukan dikarenakan jadi korban pembegalan atau pencurian dengan kekerasan.
Baca Juga: Pelaku Begal Selangkangan Naik Honda BeAT Masih Keliaran di Bekasi, Mamah Muda Waspada
"Yang jelas ini bukan begal atau curas. Kami coba dalami motif lainnya. Tiidak ada barang milik korban yang hilang," ucapnya.
"Biasanya kan kalau mau kerja bawanya HP, tas, nah barang yang bersangkutan masih ada," sambungnya.
Sementara itu, warga sekitar yang pertama kali memdengar suara teriakan Iska, yakni Hendi (65).
Hendi menjelaskan pria berinisial AC mendatangi lokasi setelah Iska ditemukan bersimbah darah akibat luka tusuk di bagian ulu hati sebelah kiri.
Baca Juga: Begal Sasar Anggota Brimob di Bekasi, Pelaku 5 Remaja Gak Berkutik
"Saya lagi di kamar mandi denger suara, 'tolong tolong, saya dibacok', saya terus keluar, lihat dia berdiri, masih hidup. Terus korban duduk. Enggak lama pacarnya datang, 'aduh yang', gitu," ujar Hendi.
AC sempat mendampingi saat korban dalam keadaan sekarat.
Hingga kemudian Iska mengembuskan napas terakhirnya sebelum sempat dibawa ke rumah sakit.
Ia pun tak melihat sosok pelaku yang berboncengan menggunakan motor.
Baca Juga: Anggota Brimob Yang Dibegal di Bekasi Gak Bisa Melawan Karena Enggak Bawa Ini
Ketika ia keluar, pelaku tersebut telah pergi melarikan diri.
"Enggak tahu, sudah kabur jauh. Pokoknya pas saya keluar cuma liat korban udah duduk banyak darah," katanya
Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Asmara Cinta Segitiga, Dugaan Motif Pembunuhan Buruh Cantik Iska Nurrohmah di Bekasi
Source | : | Wartakotalive.com |
Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR