MOTOR Plus-online.com - Maling motor makin merajalela membuat polisi mengeluarkan pengaman antimaling.
Polisi luncurkan alarm anti maling motor hanya dipasang 10 menit katanya dijamin tidak bisa dicuri aman dari pencurian.
Bisa jadi polisi sudah mempelajari cara kerja maling motor sehingga bisa membuatkan pengaman yang hebat.
Untuk pemasangan juga tidak perlu waktu lama karena hanya 10 menit dipasang akan bikin maling pusing.
Adapun yang meluncurkan pengaman atau alarm motor anti maling adalah Polres Jakarta Barat.
Adapun pengaman tersebut cara kerjanya memutus aliran listrik stater sehingga diklaim ampuh menghindari pencurian motor
Adanya pemutus aliran listrik ini, mesin motor tidak bisa dihidupkan oleh orang lain yang bukan pemilik.
“Saklar pemutus ini merupakan alat untuk mencegah dan tangkal aksi pencurian kendaraan bermotor (cekal curanmor) yang marak terjadi di wilayah Jakarta Barat,” ujar Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol Ady Wibowo.
Baca Juga: Tombol Ajaib Dipasang di Yamaha NMAX Cukup 10 Menit, Maling Langsung Gigit Jari
Baca Juga: Niat Banget, Maling Motor Curi Motor Milik Karyawan Klinik di Medan Pakai Modus Angkat Ban Depan
Kombes Pol Ady Wibowo juga menjelaskan sistem pemutus aliran listrik ini sangat ampuh untuk menghindari aksi pencurian.
Pemasangan alat khusus tersebut sangat cepat dengan waktu kurang dari setengah jam sudah terpasang motor.
“Pemasangannya juga 5 sampai 10 menit,” ujar Kombes Pol Ady Wibowo.
Selain itu, ia mengatakan hingga kini pihaknya telah mensosialisasikan alat khusus tersebut dengan memasangnya di 150 unit motor milik warga Jakarta Barat.
Dipastikan motor yang telah pasangi alat khusus tersebut sama sekali tidak bisa dicuri.
“Sebab, arus listrik dari aki motor tidak berjalan dan bisa dihidupkan saat tombol on-off yang hanya diketahui pemilik motor itu diaktifkan,” ujarnya.
Dengan alat keamanan pemutus arus listrik tersebut, diharapkan dapat menekan tindak pidana pencurian motor yang marak terjadi di Jakarta Barat, khususnya di bulan suci Ramadan yang sebentar akan datang.
“Apalagi saat ini tren kejahatan cukup meningkat,” pungkas Kombes Pol Ady Wibowo.
KOMENTAR