Setelah Harga Bensin Pertamax Naik, Pertalite Susah Dicari, Ini Temuan Lainnya

Galih Setiadi - Jumat, 8 April 2022 | 07:45 WIB
Tribunnews.com/Hendra Gunawan
Foto ilustrasi Pertamax. Harga bensin Pertamax naik, Pertalite sulit dicari, ini temuan lainnya.

MOTOR Plus-online.com - Harga bensin Pertamax naik per 1 April 2022 berimbas ke banyak hal, Pertalite susah dicari, simak temuan lainnya.

Seperti yang brother tahu, harga bensin Pertamax kini menjadi Rp 12.500 per liter.

Artinya, ada kenaikan harga Pertamax sekitar Rp 3.500 per liter, yang sebelumnya dijual Rp 9.000 untuk setiap liternya.

Namun, kenaikan harga bensin Pertamax kini justru berdampak ke banyak hal, yuk disimak sampai habis.

Kenaikan harga Pertamax dari Rp 9.000 menjadi Rp 12.500 per liter pun menggerus daya beli masyarakat.

Akibatnya, kini sebagian pengguna kendaraan bermotor beralih ke Pertalite untuk mengisi bahan bakar.

Seorang pengendara motor, Sampurno (61), mengaku telah beralih ke Pertalite sejak pemerintah memutuskan untuk menaikkan harga Pertamax pada 1 April 2022.

Sampurno merasakan betul beratnya kenaikan harga Pertamax bagi perekonomian di rumah tangganya.

Baca Juga: Geger Harga Bensin Pertalite dan Pertamax Naik, Jangan Kaget Ini Harga Resmi Terkini dari Pertamina

Kenaikan harga Pertamax yang cukup tinggi, yakni Rp 3.500 per liter, terpaksa membuat Sampurno rela berpanas-panasan mengantre di SPBU Enggano di Tanjung Priok, Jakarta Utara, untuk mendapatkan Pertalite yang dijual dengan harga lebih murah.

"Naiknya (Pertamax) gede banget, Rp 3.500. Lebih baik saya antre beli Pertalite," ujarnya dikutip dari Kompas.com.

Padahal, Sampurno mengaku sudah sangat lama menjadi konsumen Pertamax.

Namun, karena adanya kenaikan harga yang signifikan tersebut, dia pun terpaksa beralih ke Pertalite untuk menghemat pengeluaran.

"Semenjak naik, saya enggak pakai Pertamax lagi. Jadinya pindah ke Pertalite karena beda harga, terlalu besar pengeluaran kita (pakai Pertamax). Buat ngirit juga," kata Sampurno.

Sejumlah pengemudi ojek online (ojol) pun mengeluh kesulitan mendapatkan bahan bakar, khususnya Pertalite, pasca kenaikan harga Pertamax.

Sebabnya, banyak pengguna Pertamax kini beralih ke Pertalite yang lebih murah yakni Rp 7.650 per liter.

Seorang pengemudi ojol Alex mengaku Pertalite, jenis bahan bakar yang sudah ia gunakan sejak lama, menjadi langka saat ini.

Baca Juga: Heboh Harga Bensin Pertamax Naik April 2022, Presiden Jokowi Bongkar Penyebabnya

"Karena pada beralih ke Pertalite, Pertalite-nya jadi langka," ujar Alex yang telah menjadi pengemudi ojol selama 4 tahun itu, Rabu (6/4/2022).

Dulu, Alex sesekali menggunakan Pertamax ketika stok Pertalite kosong. Namun, karena adanya kenaikan harga yang signifikan, ia tidak pernah lagi menggunakan Pertamax.

Pengemudi ojol lainnya, Farel, mengatakan dia harus mengantre panjang untuk mendapatkan Pertalite.

"Nyari Pertalite susah, antre terus. Pada antre semua ke pom-pom bensin," kata dia.

Tak hanya itu, kenaikan harga Pertamax juga membuat pedagang bensin eceran gigit jari.

Sebabnya, Pertamina resmi mengeluarkan aturan tentang pelarangan pembelian bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite menggunakan jeriken.

Seorang pedagang BBM eceran, Sujibto (28), mengaku kehilangan beberapa pembeli karena kosongnya stok pertalite.

"Tadi pagi mau ngambil (stok pertalite), cuma sudah enggak bisa katanya, yang jeriken enggak boleh beli pertalite di SPBU," ujarnya

Sujibto akhirnya hanya membeli BBM jenis pertamax. Harga pertamax dari SPBU yaitu Rp 12.500 per liter, lalu dijual kembali seharga Rp 13.500 olehnya.


Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Harga Pertamax Naik, Masyarakat Tak Mampu Beli, Pertalite Sulit Dicari, dan Pedagang Eceran Gigit Jari"

Source : Kompas.com
Penulis : Galih Setiadi
Editor : Galih Setiadi


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular