Cerita Pemudik Motor Asal Bekasi Menuju Sleman, Sudah 12 Jam Baru Sampai Brebes

Yuka Samudera - Sabtu, 30 April 2022 | 14:00 WIB
MOTOR Plus-online/ Indra GT
Ilustrasi mudik. Cerita pemudik motor asal Bekasi menuju Sleman baru sampai Brebes selama 12 jam.

MOTOR Plus-Online.com - Pemudik motor asal Bekasi menuju Sleman bercerita baru sampai Brebes selama 12 jam.

Salah satu cerita saat mudik lebaran yang paling umum adalah terjebak kemacetan.

Tak terkecuali seorang pemudik motor yang terjebak macet ketika di tengah perjalanan mudik.

Salah satu jalur mudik yang ramai dilewati pemudik adalah jalur lingkar Brebes-Tegal.

Mengutip Tribunnews.com, hasil pantauan Tribunjateng.com di lapangan, arus lalu lintas dari arah Jakarta menuju Semarang yang melalui jalur lingkar Brebes-Tegal ataupun sebaliknya terpantau ramai lancar pada Jumat (29/4/2022).

Tampak pemudik didominasi pengguna sepeda motor baik yang sendiri, secara berkelompok, atau rombongan.

Layaknya musim mudik tahun-tahun sebelumnya, para pemudik motor juga membawa barang bawaan baik menggunakan kardus, tas, atau barang lainnya.

Tampak di pinggir jalan arah menuju jalur lingkar, beberapa pemudik ada yang memanfaatkan untuk beristirahat sejenak, seperti di warung-warung maupun di pinggiran.

Baca Juga: Cerita Seru Pemotor Mudik Bekasi-Boyolali Bawa 6 Burung Kesayangannya

Salah satunya pemudik asal Bekasi, Imron, tampak sedang berhenti sementara menunggu sang anak yang tertinggal di belakang.

Imron bercerita, dirinya berangkat rombongan bersama isteri dan anaknya menggunakan sepeda motor masing-masing.

Mereka mulai berangkat dari rumah sekitar pukul 03.00 WIB dan sampai jalur lingkar Brebes-Tegal sekitar pukul 15.00 WIB.

Imron dan keluarga mudik dari Bekasi dengan tujuan kampung halaman di Sleman Yogyakarta.

Tribun Jateng/ Desta
Suasana arus lalu lintas di jalur lingkar Brebes-Tegal terlihat mulai dipadati kendaraan pemudik terutama yang menggunakan sepeda motor dan mobil pribadi, Jumat (29/4/2022).

"Iya saya kalau mudik ke kampung halaman selalu menggunakan sepeda motor karena di rumah tidak ada motor sehingga untuk memudahkan akses mobilitas selama mudik juga. Kebetulan ini baru mudik lagi setelah dua tahun saya tidak pulang karena pandemi Covid-19," ucap Imron, pada Tribunjateng.com, Jumat (29/4/2022).

Bersama sang isteri yaitu Erna, Imron mengaku sempat terjebak macet terutama di jalur sebelum masuk wilayah Brebes.

Efeknya, waktu perjalanan menuju kampung halaman jauh lebih lama alias molor dari pada biasanya.

Di saat mudik ini, saat pukul 15.00 WIB ia baru sampai Brebes, padahal seharusnya jika perjalanan lancar bisa sampai Pekalongan dan sekitarnya.

Baca Juga: Motor Milik Pemudik Hampir Raib Digondol Begal, Selamat Karena Patroli Polisi

"Iya tadi sempat macet, karena arus lalu lintas mulai padat. Saya membawa oleh-oleh untuk keluarga di rumah dan pakaian untuk ganti,"

Sudah biasa, jadi ya tidak kesulitan termasuk isteri saya yang bonceng di belakang," ungkap Imron.

Ada pula pemudik lainnya asal Bekasi menuju Magelang, Ashar, yang mengaku sempat terjebak macet sampai dua jam di daerah Subang.

Namun karena ia dan temannya menggunakan motor, ia masih bisa melewati jalur yang sempit atau mencari celah sampai akhirnya terbebas.

Ashar dan satu temannya berangkat dari Bekasi mulai pukul 24.00 WIB dan sekitar pukul 15.00 WIB baru sampai Brebes.

Padahal biasanya jika arus lalu lintas lancar, dirinya sudah sampai rumah.

Ada alasan mengapa dirinya mudik memakai motor, ia mengatakan merasa lebih nyaman, dan sekalian bisa lebih menikmati pemandangan sekaligus perjalanan.

"Ya saya dari jam 24.00 WIB kemarin sampai sekarang belum bisa tidur. Paling berhenti cuma istirahat, ngopi, lanjut jalan, Istirahat, ya begitu terus. Kalau lancar biasanya saya sudah sampai Magelang, tapi ini jam segini saja baru sampai Brebes," ujarnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "Kendarai Motor Selama 12 Jam, Pemudik dari Bekasi yang akan ke Sleman Baru Sampai Brebes"

Source : Tribunnews.com
Penulis : Yuka Samudera
Editor : Ahmad Ridho


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular