MOTOR Plus-Online.com - Pelabuhan Merak mulai dipadati ribuan pemudik motor dari Sumatera saat arus balik.
Tidak hanya ke Jawa, banyak pemudik motor yang pergi mudik ke Pulau Sumatera.
Saat arus balik sekarang, para pemudik motor dari Sumatera sudah terlihat kembali memadati Pelabuhan Merak.
Mengutip Kompas.com, pemudik motor terus berdatangan dari Pulau Sumatra ke Pulau Jawa melalui Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten, Jumat (6/5/2022).
Menurut pantauan Kompas.com, dari pukul 17.00 WIB hingga 22.00 WIB, kapal yang sandar di seluruh dermaga di Pelabuhan Merak selalu mengangkut ratusan pemudik kendaraan roda dua.
Alhasil, antrean roda dua pun terjadi di pintu keluar pelabuhan, tepatnya di depan kantor PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Merak.
Antrean tersebut disebabkan adanya penyempitan lajur di flyover Merak dan pertemuan arus dari seluruh dermaga.
Efeknya, banyak kendaraan yang mengantre untuk keluar area pelabuhan.
"Memang kita fokuskan arus kendaraan yang keluar menuju jalan tol maupun arteri tidak tersendat di flyover," ujar General Manajer PT ASDP Merak Lutfi Pratama kepada wartawan di kantornya, Jumat (6/5/2022).
Lutfi menjelaskan, untuk jumlah kendaraan roda dua yang tiba di Pelabuhan Merak dari Bakauhuni pada pukul 08.00 hingga 20.00 WIB sebanyak 8.449 unit.
"Berdasarkan data, untuk kendaraan roda dua yang belum kembali ke Pulau Jawa sebanyak 65 persen lagi," ungkap Lutfi.
Tidak hanya di area pelabuhan, kendaraan roda dua alias motor pun memadati jalanan protokol Kota Cilegon dan Kota Serang mengarah ke Jakarta.
Pemudik motor yang pulang dari kampung halamannya terlihat membawa oleh-oleh khas Lampung.
Misalkan kerupuk kemplang dan keripik pisang coklat yang disimpan di bagian belakang motornya.
Pihak kepolisan terus menghimbau kepada masyarakat yang kembali sehabis mudik agar tetap tertib berlalulintas.
Ditambah tidak membawa barang-barang atau penumpang melebihi kapasitas.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Arus Balik, Ribuan Pemudik Sepeda Motor Mulai Berdatangan dari Sumatera via Pelabuhan Merak"
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Yuka Samudera |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR