Antisipasi Balap Liar, Polisi Ciduk Belasan Motor Di Kota Blitar

MOTOR Plus-online - Antisipasi balap liar, polisi menciduk belasan motor di kota Blitar yang diduga digunakan untuk balap liar.

Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Blitar Kota menyita sedikitnya 15 sepeda motor dalam razia yang digelar di kawasan Jalan A Yani dan Jalan Merdeka Kota Blitar, Minggu (8/5).

Kawasan itu kerap dipakai sebagai ajang balapan liar.

Agar mendapat efek jera mereka dihukum dengan mendorong kendaraannya menuju Mapolres Blitar Kota dan selanjutnya di berikan tindakan Tilang.

Dalam razia tersebut, petugas menemukan mayoritas kendaraan yang tidak dilengkapi spare part sebagaimana mestinya.

Seperti, dipasangi knalpot “brong”, tanpa spion dan penggunaan ban yang tidak sesuai standart.

"Dini hari ini pukul 01.30 WIB, kami amankan 15 sepeda motor yang kebanyakan tidak dilengkapi surat kendaraan dan memasang knalpot brong," ujar Kasatlantas Polresta Blitar, AKP Mulya Sugiharto melalui akun Instagram resmi Polres Blitar.

"Dan kami menghimbau untuk mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan tetap memakai knalpot standar" tambahnya.

Selain membuat surat pernyataan, pemilik kendaraan wajib membawa dokumen kepemilikan kendaraan tersebut.

Para pelanggar juga ditilang dan memasang kembali knalpot standar dengan melepas knalpot brongnya.

Baca Juga: Viral Video Pemotor Honda BeAT Geber Knalpot Saat Warga Salat di Cianjur, Ini Kata Polisi

Berbagai upaya untuk membuat efek jera telah diterapkan.

Rupanya hukuman ini belum memberikan efek jera kepada para pelanggar aturan lalu lintas ini.

Karena kemungkinan ada beberapa pengendara yang beberapa kali terjaring razia.

"Mereka kami minta menandatangani surat pernyataan tidak adak mengulangi perbuatannya lagi. Ini juga disaksikan orang tua atau walinya. Setelah ini akan kami telusuri lagi, mungkin ada yang beberapa kali terjaring razia," tambahnya.

Kasat Lantas Polres Blitar Kota AKP Mulya Sugiharto SIK mengatakan operasi itu menindaklanjuti laporan masyarakat baik secara lisan maupun melalui media sosial.