Terungkap Sopir Elf Mengantuk Penyebab Kecelakaan Di Karawang Tewaskan 7 Pemotor

Ardhana Adwitiya - Selasa, 17 Mei 2022 | 20:34 WIB
TribunBekasi.com
Terungkap sopir Elf mengantuk jadi penyebab kecelakaan lalu lintas di Karawang, Jawa Barat, sampai tewaskan 7 pemotor.

MOTOR Plus-online.com - Terungkap sopir Elf mengantuk jadi penyebab kecelakaan lalu lintas di Karawang, Jawa Barat, sampai tewaskan 7 pemotor.

Terjadi kecelakaan lalu lintas yang menewaskan 7 pemotor, Minggu (15/5/2022).

7 pemotor itu tewas usai dihajar mobil Elf di jalur pantura Karawang, tepatnya di Desa Tamelang, Kecamatan Purwasari.

Diketahui sopir mobil Elf itu bernama Deni Budiman (40).

Belakangan terungkap Deni Budiman ternyata mengantuk saat mengemudikan mobil Elf hingga menewaskan 7 pemotor.

Keterangan tersebut disampaikan Yahya Sunarya kepala Dusun Kaputren, Desa Putridalem, Kecamatan Jatitujuh, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.

Yahya mengatakan informasi dari aparat desa yang menengok Deni yang dirawat di sebuah Rumah Sakit di Purwakarta.

Deni yang berprofesi sebagai sopir di sebuah perusahaan itu hendak menjemput staf karyawan perusahaan yang menjadi tempat kerjanya.

Baca Juga: Video Detik-detik Kecelakaan Maut Isuzu Elf Lawan Arah Tabrak Pemotor, 7 Orang Tewas Tubuh Bergelimpangan

"Informasi yang saya terima itu ngantuk," ujar Yahya dikutip dari Tribunnews.com, Senin (16/5/2022).

Deni mengalami luka berat di bagian tubuhnya.

"Luka parah di bagian kepala," lanjut Yahya.

"Saat ini, mertuanya yang berasal dari sini (Majalengka) didampingi aparat desa sudah berangkat ke Purwakarta untuk nengok," ucapnya.

Yahya menyebut, meski di kartu identitasnya (KTP) orang Desa Putridalem, Deni sudah lama tidak pulang ke rumahnya.

Deni juga tidak memiliki rumah di Majalengka, melainkan hanya rumah mertuanya.

"Benar orang sini, sesuai KTP mah, tapi sudah lama gak pulang. Di sini juga tidak punya rumah, ini rumah orang tua istrinya," jelas dia.

Selama ini Deni tinggal di Sumedang, sebab istrinya kini juga berprofesi sebagai Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Taiwan.

Baca Juga: Merinding, Video Kaki Driver Ojol Diduga Putus Usai Ditabrak Mobil Porsche

"Selama ini Deni tinggal di Sumedang, karena istrinya juga jadi TKW," sambung Yahya.

"Di sini (Majalengka) hanya anaknya aja yang tinggal sama mertuanya. Jadi jarang banget, bisa dibilang gak menentu datang ke Majalengka," lanjutnya.

"Istrinya sudah 4 tahun yang lalu jadi TKW. Sementara Deni kerja jadi sopir di sebuah perusahaan di Karawang," jelasnya.

Polisi Olah TKP

Polres Karawang dan Unit Laka Korlantas Polri gelar olah TKP kecelakaan maut di jalur pantura Karawang, tepatnya di Desa Tamelang, Kecamatan Purwasari.

"Hari ini kita ingin memastikan bagaimana posisi kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan kemarin, " kata Kapolres Karawang AKBP Aldi Subartono kepada Tribun Jabar, Senin.

Sehingga nanti, kata AKBP Aldi Subartono, dari hasil oleh TKP akan menentukan siapa yang akan menjadi tersangka dalam kecelakaan maut tersebut.

"Hal-hal lainnya akan disebutkan dalam gelar perkara," katanya.

Baca Juga: Polisi Cari Keluarga Pengendara Motor Tanpa Identitas Yang Tewas Kecelakaan

Aldi menjelaskan, kronologi kecelakaan bermula ketika mobil microbus Elf dari arah Karawang menuju Cikampek melaju dengan cepat.

Sesampai di TKP, mobil Elf nopol T 7556 DB yang dikendarai Deni Budiman oleng dan menghantam pembatas jalan hingga melintas dan melawan arus.

Mobil Elf itu pun langsung menghantam lima kendaraan, yakni satu mobil pikap dan empat motor.

Kecelakaan itu pun menewaskan sebanyak tujuh pemotor dan sepuluh warga mengalami luka-luka ringan hingga berat.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Tewaskan 7 Pengendara Sepeda Motor, Sopir Mobil Elf Maut di Jalur Pantura Ternyata Mengantuk

Source : Tribunnews.com
Penulis : Ardhana Adwitiya
Editor : Joni Lono Mulia


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular