MOTOR Plus-online - Kecelakaan Beruntun yang Melibatkan Motor dan Mobil, 2 Orang Tewas di Jalan MT Haryono.
Kecelakaan beruntun terjadi di Jalan MT Haryono, Jakarta Selatan.
Kecelakaan itu melibatkan tujuh unit motor dan dua unit mobil.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol. Sambodo Purnomo Yogo mengatakan korban sementara ada enam orang.
Dengan rincian dua meninggal dunia di tempat kejadian perkara dan empat orang lainnya masih dirawat di rumah sakit.
"Korban sementara dua meninggal dunia di TKP dan empat masih dirawat di rumah sakit," kata Sambodo saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis (26/5/2022).
Sambodo menuturkan petugas kepolisian masih mendata identitas korban meninggal dunia maupun korban luka yang menjalani perawatan di rumah sakit.
"Anggota masih di TKP dan di rumah sakit dalam rangka pendataan korban. Mengapa dan bagaimana terjadi laka tersebut masih dalam penyelidikan," tutur Sambodo.
Baca Juga: Diduga Mengantuk Angkot Seruduk Pemotor di Salatiga, 7 Orang Terkapar di Aspal
Berdasarkan keterangan pihak kepolisian, kecelakaan beruntun itu terjadi pada Rabu pukul 19.30 WIB.
Kendaraan yang terlibat kecelakaan beruntun itu mengalami kerusakan cukup parah dan polisi telah membawa kendaraan itu ke TMC Polda Metro Jaya di Pancoran, Jakarta Selatan.
Saat ini, polisi sudah mengamankan sopir yang diduga menjadi penyebab kecelakaan beruntun tersebut.
Kecelakaan itu menyebabkan kemacetan lalu lintas.
Tampak kendaraan yang terlibat kecelakaan itu mengalami kerusakan cukup parah.
Sebelumnya, sebuah video viral yang menunjukkan dua jenazah terbungkus kantong jenazah di pinggir Jalan MT Haryono tepatnya di depan Menara Saidah, Jakarta Selatan.
Dari narasi video yang diunggah akun Instagram @updateinfojakarta, dua jenazah itu adalah korban kecelakaan beruntun pada Rabu (25/5/2022) malam.
Korban tewas sudah dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo untuk tindak lanjutnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tabrakan Beruntun di MT Haryono, 2 Tewas, 4 Orang Dirawat di RS"
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Harits Suryo |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR