MOTOR Plus-online - Nantinya membeli BBM jenis Pertalite akan diwajibkan menggunakan aplikasi agar bisa tepat sasaran.
Agar penyaluran Bahan Bakar Minyak bersubsidi seperti Pertalite bisa dilakukan tepat sasaran, rencananya pembelian akan menggunakan aplikasi MyPertamina.
Pjs. Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga, SH C&T Pertamina Irto Ginting mengatakan, dengan menggunakan aplikasi MyPertamina, penyaluran Solar dan Pertalite bisa tepat sasaran.
Selain itu juga mengurangi pembelian BBM secara berulang.
Namun, aturan terkait dengan kriteria pembeli BMM tersebut tertuang dalam revisi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 191 tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian dan Harga Jual Eceran Bahan Bakar Minyak (BBM) yang hingga saat ini masih dibicarakan.
Irto mengatakan, pihaknya juga tengah menyiapkan infrastruktur untuk mendukung aturan baru tersebut. "Jadi masih dalam proses, yang utama saat ini adalah penentuan kriteria penerima subsidi. Tentunya akan ada proses sosialisasinya," kata Irto, Kamis (2/6/2022).
Secara terpisah, Anggota Komite Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Saleh Abdurrahman mengatakan, para pelanggan nantinya akan diminta untuk mengisi data diri di aplikasi MyPertamina.
Kemudian data yang sudah masuk tersebut akan diverifikasi oleh pihak BPH Migas untuk memastikan bahwa pembeli Solar dan Pertalite memang merupakan pelanggan yang berhak.
Baca Juga: Bikin Penasaran, Ini Deretan Motor yang Masih Cocok Diisi Pertalite
Dengan Aplikasi MyPertamina, pemilik kendaraan mewah tak bisa beli BBM subsidi.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Harits Suryo |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR