Meskipun begitu, masyarakat masih diperbolehkan membeli Pertalite dan Solar dengan uang tunai alias cash.
Namun pembayaran tunai ini untuk daerah yang infrastrukturnya masih minim.
Maka dari itu, infrastruktur yang mumpuni menjadi pertimbangan pemilihan daerah untuk uji coba MyPertamina.
"Beberapa pertimbangan di antaranya karakteristik lokasi yang dekat dengan daerah tambang atau industri, pertimbangan infrastruktur, angkutan atau transportasi umum, dan juga kesiapan daerahnya," ujarnya.
Untuk pembayaran beli BBM Pertalite maupun Solar hanya menunjukkan QR Codenya sebagai tanda telah terdaftar di situs MyPertamina.
"Pembelian tidak harus pakai aplikasi. Pembelian tidak harus pakai HP, bisa saja menunjukkan QR Codenya. Ini tahapan awal," kata dia.
Untuk mendaftar pada situs tersebut, masyarakat dapat mengakses website subsiditepat.mypertamina.id dan siapkan dokumen yang dibutuhkan.
Baca Juga: Yogyakarta Wajib Pakai Aplikasi MyPertamina Buat Beli Pertalite, Ini Tanggapan Pakar Ekonomi UGM
Antara lain KTP, STNK kendaraan, foto kendaraan, alamat email, dan dokumen lain sebagai pendukung.
Jika seluruh syarat telah dipenuhi, masyarakat untuk melakukan konfirmasi 'daftar sekarang'.
Jika menerima notifikasi adanya kekurangan atau ketidakcocokan dokumen, masyarakat bisa mencoba kembali melakukan pengisian data kendaraan dan identitasnya sesuai rekomendasi kekurangan yang ada.
Pertamina menyampaikan untuk kemudahan dan mengantisipasi kendala di lapangan, selain diakses dengan aplikasi MyPertamina, QR Code yang diterima juga bisa dicetak dan dibawa fisiknya ke SPBU ketika ingin melakukan pengisian Pertalite dan Solar.
Nantinya, QR Code tersebut kemudian akan dicocokan datanya oleh operator SPBU.
Buat brother yang enggak punya aplikasi MyPertamina, enggak usah khawatir saat lakukan pembelian Pertalite ya!
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pertamina Siapkan Gerai Pendaftaran di SPBU bagi Masyarakat yang Tak Punya MyPertamina"
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR