MOTOR Plus-Online.com - Akhirnya motor listrik Ducati V21L yang akan digunakan di balap MotoE 2023 resmi diperkenalkan.
Pada 21 Oktober 2021, Dorna dan Ducati mengejutkan semua orang dengan mengumumkan bahwa pabrikan tersebut akan memasok motor balap MotoE mulai tahun 2023.
Tepat pada Kamis (30/6/2022) kemarin, Ducati akhirnya meluncurkan motor listrik Ducati V21L untuk balap MotoE 2023 nanti.
Mengutip Speedweek.com, Ducati Motor Holding mengundang 20 perwakilan media terpilih ke "MotoE Tech Talk" untuk melihat motor listrik Ducati V21L untuk pertama kalinya.
Hadir pula CEO Ducati Claudio Domenicali, Vincenzo De Silvio (Direktur Teknis R&D Ducati Motor Holding) dan Roberto Canè (Direktur Emobilitas dan MotoE Ducati).
Dari foto-foto resmi Ducati V21L versi final sangat mirip dengan prototipe V21L yang telah diuji oleh Ducati.
Namun desain liverynya tentu saja sedikit berbeda dan lebih halus, beberapa serat karbon menutupi bagian bodi.
Sementara bagian bodi lain menggunakan garis merah dengan warna hitam matte/abu-abu gelap berhasil membangkitkan aura motor listrik yang kencang.
Baca Juga: Motor Listrik Balap Ducati V21L Kembali Diuji Coba Di Sirkuit, Makin Siap Untuk MotoE 2023?
Motor listrik Ducati V21L yang akan digunakan di MotoE 2023.
Versi generasi pertama motor listrik Ducati V21L ini memiliki berat 225 kilogram.
Bagian terbesar dan terberat tentunya adalah baterai yang memiliki bobot 110 kg dan berkapasitas 18 kWh.
Bentuknya dirancang khusus untuk motor listrik tersebut, sehingga terhubung langsung ke lengan ayun.
Menurut Ducati, baterai tersebut bisa terisi 80 persen setelah 45 menit.
Soal performa, kecepatan tertinggi bisa menempuh 275 km/jam yang tercatat di Mugello.
Ducati menyatakan tenaganya sebesar 110 kW (150 hp) sebagai output maksimum.
Tenaga dan baterai tersebut dirasa cukup untuk menyelesaikan tujuh lap yang diperlukan dari trek GP yang diinginkan Dorna untuk balapan MotoE-nya.
Komponen lainnya termasuk garpu depan Ohlins NPX 25/30 dengan tabung terbalik 43mm, yang berasal dari Ducati Superleggera V4.
Baca Juga: Sah, Ducati Jadi Pemasok Motor Listrik Untuk Balapan MotoE di MotoGP
Ada juga monosok belakang Ohlins TTX36 yang dapat disetel sepenuhnya, serta steering damper Ohlins yang dapat disesuaikan.
Rem Brembo yang dirancang khusus mengoptimalkan pendinginan juga merupakan bagian penting dari komponen di motor listrik ini.
Ducati memperkenalkan sistem pendingin canggih buatannya, yang diklaim melibatkan sirkuit ganda berpendingin cairan
Hal ini dibuat demi memenuhi kebutuhan pendinginan baik paket baterai maupun motor dan inverter.
Direktur R&D Ducati Vincenzo De Silvio memberikan pernyataannya tentang proyek ini.
“Bagi Ducati, memiliki kesempatan untuk menjadi pemasok World Cup FIM MotoE tidak hanya merupakan usaha yang menarik secara teknologi, tetapi juga cara terbaik untuk menafsirkan tantangan milenium baru,"
"Kompetisi balap mewakili medan yang ideal untuk mengembangkan inovasi yang inovatif. teknologi yang kemudian akan ditransfer ke sepeda motor produksi,"
“Saat ini, tantangan terpenting di bidang ini tetap terkait dengan ukuran, berat, otonomi baterai, dan ketersediaan jaringan pengisian daya. Pengalaman Ducati di Piala Dunia FIM MotoE akan menjadi dukungan mendasar untuk R&D produk, bersama dengan evolusi fisiologis teknologi dan kimia.
"Membantu keahlian internal perusahaan untuk berkembang menjadi penting hari ini untuk bersiap ketika saatnya tiba untuk menempatkan motor listrik Ducati untuk jalanan pertama ke dalam produksi," ungkapnya.
| Source | : | Rideapart.com,Ducati,Speedweek.com |
| Penulis | : | Yuka S. |
| Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR