MOTOR Plus-online.com - Skuat Honda pabrikan Repsol Honda Team mesti pilih Joan Mir jadi tandem Marc Marquez di musim 2023, ini alasannya.
Daftar pembalap MotoGP 2023 dari skuat pabrikan menyisakan Repsol Honda Team dan Ducati Lenovo Team yang belum lengkap.
Sebaliknya 3 skuat MotoGP pabrikan sudah komplet daftar susunan pembalapnya untu MotoGP 2023.
Monster Energy Yamaha MotoGP ada Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli.
Aprilia Racing sudah memastikan Aleix Espargaro dan Maverick Vinales hingga 2024.
Serta Red Bull KTM Factory Racing daftar susunan pembalapnya ada Brad Binder dan Jack Miller.
Ducati Lenovo Team sebenarnya tinggal memastikan siapa di antaran Enea Bastianini dan Jorge Martin jadi rekan setim Francesco Bagnaia untuk musim depan.
Repsol Honda Team sendiri sudah ada kandidat kuat pembalap MotoGP yang jadi tandem Marc Marquez di musim 2023.
Dia adalah Joan Mir dari skuat Suzuki pabrikan.
Baca Juga: Terbentur Masalah Gaji di Honda, Joan Mir Terancam Absen di MotoGP 2023
Suzuki pabrikan memutuskan mundur dari MotoGP akhir musim 2022 ini.
Kondisi itu membuat rencana dan strategi Joan Mir bubar sebelum paruh musim MotoGP 2022.
Satu-satunya pilihan Joan Mir bertahan di MotoGP musim 2023 bersama skuat pabrikan ada di Repsol Honda Team.
Nah, Repsol Honda Team pun tak ada pilihan untuk meminang Joan Mir bersatu padu dengan Marc Marquez di MotoGP 2023.
Alasan Repsol Honda Team mesti pilih Joan Mir jadi rekan Marc Marquez bukanlah kaleng-kaleng atau mengada-ngada.
Tengok bursa transfer pembalap dan tim MotoGP 2023, pembalap terbaik sudah dikontrak.
Bak berkah terselubung kabar Suzuki pabrikan mundur dari MotoGP akhir musim 2022.
Alhasil, ada pembalap MotoGP terbaik di pasaran yaitu Joan Mir.
Alasan pertama kenapa Repsol Honda Team mesti pilih Joan Mir jadi tandem Marc Marquez di MotoGP 2023.
Baca Juga: Honda Pabrikan Remuk Redam Di MotoGP 2022, Lantas Salahkan Siapa?
Joan Mir adalah pembalap juara dunia dengan prestasi juara dunia Moto3 2017 dan MotoGP 2020.
Mental juara dunia yang Joan Mir miliki menjadikannya pembalap tangguh dan selalu memberikan hasil terbaik.
Alasan kedua Repsol Honda Team jangan mengulang kesalahan yang sama kedua kalinya.
Joan Mir sudah masuk radar skuat Honda pabrikan Repsol Honda Team saat di MotoGP 2019.
Hanya saja Joan Mir, saat itu, kalah dari lobi Jorge Lorenzo yang akhirnya dipilih jadi rekan setim Marc Marquez di 2019.
Andaikan di 2019, Repsol Honda Team memilih Joan Mir sebagai rekan setim Marc Marquez.
Rasa-rasanya, Repsol Honda Team akan menuai hasil yang lebih baik ketimbang di 2 musim terakhir.
Alasan Repsol Honda Team mesti pilih Joan Mir jadi rekan setim Marc Marquez di MotoGP 2023, daya juang dan motivasi Joan Mir terbukti pantang kendor sampai akhir.
Buktiknya, Joan Mir meskti tampil kurang apik di latihan resmi dan kualifikasi, bangkit di saat raceday.
Baca Juga: Keputusan Suzuki Keluar dari MotoGP Bikin Alex Rins dan Joan Mir Lemes, Begini Reaksi Manajer Tim
Tak salah, Joan Mir kerap dijuluki sebagai Mr. Sunday alias pembalap MotoGP yang tampil bagus di hari Minggu saat raceday.
Alasan lain Repsol Honda Team mesti pilih Joan Mir jadi rekan setim Marc Marquez di MotoGP 2023.
Kemampuan setting dan riset motor MotoGP terbukti jos dan hal itu dibuktikan saat dirinya bersama Team Suzuki Ecstar.
Joan Mir dalam 2 musim bersama skuat Suzuki pabrikan langsung behasil menggondol titel juara dunia MotoGP.
Joan Mir jadi juara dunia MotoGP musim 2020 berkat kemampuan setting dan riset motor MotoGP yang efektif.
Sosok Joan Mir dibutuhkan Honda pabrikan untuk memberikan masukan pengembangan motor MotoGP.
Saat Joan Mir di Suzuki pabrikan, riset dan pengembangan tidak fokus ke satu pembalap.
Joan Mir mampu memberikan input dan riset motor MotoGP yang menjadikan Suzuki GSX=RR tidak bergantung ke satu pembalap.
Repsol Honda Team mesti pilih Joan Mir jadi tandem Marc Marquez diharapkan bisa memberikan opsi motor MotoGP Honda RC213V tidak melulu bagus di tangan Marc Marquez.
Baca Juga: Marc Marquez Mau Ikut Tes MotoGP Misano, Dokter Spesialis Bilang Seperti Bunuh Diri
Alasan selanjutnya, Repsol Honda Team harus pilih Joan Mir masuk daftar susunan pembalap musim 2023 adalah penampilan konsisten.
Yup, Joan Mir menunjukkan performa konsisten membuahkan hasil apil.
Musim 2020 silam, Joan Mir tampil konsisten dan bahkan nyaris bikin rekor sebagai juara dunia MotoGP yang tidak menang ronde MotoGP.
Joan Mir berhasil juara dunia MotoGP 2022 dengan torehan 1 kali juara di MotoGP Eropa 2020 di sirkuit MotoGP Ricardo Tormo Valencia.
Motivasi dan konsistensi Joan Mir diharapkan membantu Repsol Honda Team mengoleksi poin.
Tidak seperti Repsol Honda Team di MotoGP 2022 ini saat pembalap andalan Marc Marquez absen, rekan setim tidak tampil konsisten.
Alhasil, Repsol Honda Team remuk redam di MotoGP musim ini.
Rasa-rasanya Repsol Honda Team benar-benar mesti milih Joan Mir jadi rekant setim Marc Marquez di MotoGP 2023 tanpa kecuali.
Kalau bukan Joan Mir, lantas pembalap MotoGP siapa yang pantas jadi rekan setim Marc Marquez di Repsol Honda Team musim depan.
Baca Juga: Joan Mir Terancam Tak Ikut Balapan MotoGP Musim Depan, Jika Tak Mau Gabung Repsol Honda
| Penulis | : | Joni Lono Mulia |
| Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR