Masih Belum Bisa Tidur Nyenyak, Repsol Honda Masih Ragu Dengan Joan Mir?

MOTOR Plus-online.com - Masih belum bisa tidur nyenyak, tim Repsol Honda masih ragu dengan performa Joan Mir?

Tidurnya Joan Mir masih diganggu oleh ketidakpastian dirinya di MotoGP musim depan, karena rumor menjadi rekan setim Marc Marquez masih belum ada pengumuman resmi

Sementara itu, rekan setim Joan Mir di Suzuki, Alex Rins sudah terikat kontrak dengan Honda hingga 2024.

Kenapa belum ada kesepakatan antara Joan Mir dan HRC?

Sang Manajer, Paco Sanchez menanggapi dengan singkat di GPOne.

"Anda harus mengajukan pertanyaan kepada Alberto Puig. Saya tidak tahu mengapa keputusan ini ditunda," kata Paco Sanchez.

"Tentu saja, kondisi ekonomi Joan bukanlah seorang pemula. Bagi saya, Honda adalah pabrikan nomor 1 di dunia, tetapi selalu bisa terjadi bahwa Anda berada dalam momen yang sulit," tambahnya.

"Suzuki adalah ibarat Atletico de Madrid, Honda adalah Barcelona atau Real Madrid. Mereka harus menang setiap tahun, finis kedua sudah mengecewakan," ungkap Sanchez.

Baca Juga: Joan Mir Masih Belum Gabung Repsol Honda, Manajer Bilang Bisa Absen Dari MotoGP2023

"Itu sebabnya saya pikir mereka memiliki keraguan dan bukan hanya satu atau dua orang yang membuat keputusan, tetapi tim yang mengatur segalanya," jelasnya.

Pernyataan yang terakhir dari sang Manajer membawa kita kembali ke ketidakpastian ekonomi Repsol.

Mengingat daya saingnya saat ini di MotoGP, Honda harus memulai dari awal dalam proyek MotoGP-nya.

Ini artinya investasi besar harus dilakukan, dalam iklim ekonomi yang sudah suram dan akan lebih parah lagi jika sponsor Repsol itu mundur.

Ada juga pembicaraan di Honda tentang perombakan manajemen besar-besaran akan datang, situasi yang diidentifikasi Mowmag sebagai sinyal kedatangan Davide Brivio.

Namun, gosip tersebut diragukan oleh legenda balap Mick Doohan.

"Alberto Puig adalah orang yang tepat, saya mengenalnya dengan baik. Dia kuat," ucap Doohan.

"Seperti yang bisa kita lihat, ada banyak ketidakpastian di jajaran Honda, yang harus dihadapi untuk membuat pilihan penting," sambungnya.

Baca Juga: Suzuki Beri Izin Honda Umumkan Kedatangan Joan Mir dan Alex Rins, Kapan Nih?

"Pabrikan harusnya tidak boleh lagi melakukan kesalahan dan menunda-nunda, termasuk pada kasus Joan Mir," tutup Doohan.