MOTOR Plus-Online.com - Faktor ini jadi kendala utama pembalap sulit tembus mimpi ke MotoGP.
MotoGP merupakan ajang balap motor yang mempunyai kasta paling tinggi di dunia.
Tak heran bila ajang balap roda dua itu menjadi tempat impian para pembalap sejak kecil.
Namun, untuk bisa mencapai puncak kelas MotoGP para pembalap harus melewati berbagai tahapan yang tak mudah.
Para pembalap harus melewati serangkaian kejuaraan nasional, benua, barulah bisa mencicipi kelas Moto3, Moto2, dan MotoGP.
Selain bakat, prestasi, dan kemampuan dalam menggeber motor serta psikologis para pembalap juga dituntut dapat membawa uang untuk bisa berlaga.
Meski ada beberapa pembalap yang dikembangkan akadem, dikontrak tim sebab dirasa dapat mendatangkan sponsor atau finansial tim sudah kuat.
Tapi tak bisa dipungkiri bahwa uang diperlukan untuk banyak hal dalam olahraga ini, contoh operasional tim.
Baca Juga: Jarang Ada Yang Tahu Marc Marqeuz Kena Diplopia, Pertama Bukan Di 2011
Menyikapi hal tersebut, pembalap MotoGP dari tim Prima Pramac Racing Johann Zarco membenarkan masalah finansial tersebut.
Source | : | Motosan.es |
Penulis | : | Ilham Ega Safari |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR