Motor Plus-online.com - Menjadi sponsor Ducati di balapan MotoGP, SKF Indonesia hadirkan bearing motor dengan teknologi yang tinggi.
Perusahaan SKF asal Swedia, merupakan perusahaan yang berfokus pada pembuatan bearing kendaraan termasuk motor.
Sudah berdiri sejak tahun 1907, SKF sudah mendukung berbagai macam ajak di dunia otomotif.
Sejak tahun 1947, perusahaan pembuat bearing ini telah menjalin kerja sama dengan Ferrari.
Tak hanya itu, SKF juga mendukung balapan dakar, formula e dan juga tim Ducati pada MotoGP.
SKF melalui SKF Indonesia coba mengahadirkan teknologi yang canggih dan juga ramah lingkungan.
Dengan mengusung tema "Intelligent dan Clean" pada GIIAS 2022, perusahaan bearing ini menyediakan produk yang berkelas untuk motor.
MCR Hybrid Ceramic Ball Bearing, merupakan salah satu teknologi yang coba dihadirkan SKF Indonesia di pameran GIIAS 2022.
Baca Juga: Ramaikan GIIAS 2022, SKF Indonesia Dukung Industri Otomotif Lebih Efisien
Teknologi ini hadir pada variant bearing SKF Enduro.
Kecanggihan teknologi ini, memiliki kemamapuan dalam menghadapi gesekan pada kecepatan yang lebih tinggi dan akan memberikan masa pakai yang lebih lama.
Muhammad Abiyyu Hanif selaku Application and Customer Project Engineer PT SKF Indonesia menjelaskan bahwa produk SKF Enduro memiliki teknogi canggih yang cocok untuk motor balap.
"Seperti pada motor Ducati, produk ini memiliki teknologi yang minim gesekan dan juga tahan dengan suhu tinggi, hal tersebut dapat dicapai dengan mengatur suhu saat bearing di produksi" jelas Hanif.
Hanif juga menambahkan dengan penggunaan MCR Hybrid Ceramic Ball Bearing membuat bearing SKF Enduro cocok untuk penggunaan pada motor balap.
"Teknologi Bola keramik pada bearing SKF Enduro, membuat bearing menjadi lebih tahan gesekan, cocok digunakan untuk motor balap atau racing." jelas Hanif.
Bukan hanya bearing, pada GIIAS 2022 SKF Indonesia juga menghadirkan beberapa produk menarik lainnya.
Biar tak penasaran, bisa kunjungi booth SKF Indonesia di GIIAS 2022.
Penulis | : | Aditya Prathama |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR