Dalam posisi klasemen Francesco Bagnaia juga terkerek naik dan kini berada di tempat ketiga.
"Dia (Bagnaia) cepat, seperti yang bisa kita lihat dari jumlah pole yang dia dapatkan," ucap Lorenzo kepada mikrofon DAZN dikutip dari Motosan.es.
"Dia membuat banyak kesalahan, dan 66 poin sebelumnya adalah perbedaan besar, tetapi kejuaraan masih terbuka," jelasnya.
Pada MotoGP 2022, tak ada yang pernah menyangka bahwa Aprilia akan tampil sekuat sekarang.
Bahkan Aleix Espargaro kini merupakan penantang gelar terdekat dari pemuncak Fabio Quartararo dengan jarak 22 poin.
"Kejutan sebenarnya adalah Aleix Espargaró dengan Aprilia," terang Lorenzo.
"Tidak ada yang menyangka dia bisa memenangkan beberapa balapan, dan sekarang dia kuat di posisi kedua."
Baca Juga: Sulit Bersaing Di MotoGP 2022 Adik Valentino Rossi Sebut Motor Ducati Pelan
Mengomentari pembalap Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo Jorge Lorenzo menilai ia masih akan menjuarai MotoGP 2022.
Menurutnya, Fabio Quartararo memiliki aspek-aspek yang membuatnya bisa kembali merengkuh title juara dunia.
"Dia (Fabio Quartararo) adalah pembalap terkuat saat ini, baik dalam kecepatan dan kekuatan mental, meskipun Yamaha bukan motor terbaik di grid," kata Lorenzo.
"Itu akan lebih tak terkalahkan dengan Ducati. Dia adalah pembalap yang lengkap, dan saya melihat tangannya sangat dekat dengan mahkota juara dunia," jelasnya.
Analisis Jorge Lorenzo menarik nih untuk ditunggu hasilnya.
Source | : | Motosan.es |
Penulis | : | Ilham Ega Safari |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR