"Secara alami Anda ingin berada terdepan daripada start baris kedua mengingat Anda telah mencatatkan waktu sepanjang karir Anda di sini, tapi balapan 28 lap akan berbeda," sambungnya.
"Tentu saja kami tahu balapan besok tidak akan mudah," lanjutnya.
"Kami membutuhkan start sempurna, lap pertama sempurna, dan dalam manajemen ban juga harus bagus, kita lihat apa yang akan terjadi," tambah pembalap julukan El Diablo itu.
"Balapan akan berat, tapi kami akan berjuang untuk hasil terbaik, enggak punyatarget khusus," pungkasnya.
Sekedar mengingatkan, Fabio Quartararo memuncaki klasemen MotoGP 2022 dengan koleksi 180 poin.
Disusul Aleix Espargaro di peringkat kedua dengan raihan 158 poin.
Dan Francesco Bagnaia peringkat ketiga dengan 131 poin.
Baca Juga: MotoGP Austria 2022, Ducati Dominasi Grid Terdepan pada Hasil Kualifikasi
Lantas bisa mampukah Fabio Quartararo menahan gempuran Ducati?
Source | : | Yamahamotogp.com |
Editor | : | Joni Lono Mulia |