MOTOR Plus-online.com - Sprint Race bakal digelar di MotoGP 2023, usaha Dorna atasi krisis penonton MotoGP.
Bikin geger fans, Dorna Sports bakal gelar Sprint Race sepanjang balap MotoGP 2023 mendatang.
Sprint Race MotoGP mirip-mirip sama Sprint Race di balap Formula 1.
Yakni dengan memangkas jumlah lap dari Race MotoGP dan juga jumlah poin.
Bisa dibilang mirip superpole di WorldSBK, namun Sprint Race MotoGP enggak menentukan posisi starting grid.
CEO Dorna, Carmelo Ezpeleta mengonfirmasi adanya Sprint Race pada musim MotoGP 2023 mendatang.
Hal itu disampaikan Carmelo Ezpeleta dalam press conference MotoGP Austria 2022 di Sirkuit Red Bull Ring.
Kalau Sprint Race Formula 1 hanya digelar di beberapa sirkuit, sedangkan Sprint Race MotoGP rencananya di semua sirkuit.
Baca Juga: Sah, Sprint Race Resmi Digelar di MotoGP 2023 Pada Setiap Seri, Seperti Apa Tuh?
Jadi hari Sabtu diadakan Sprint Race, baru hari Minggunya Race MotoGP.
Untuk saat ini dikabarkan kalau MotoGP 2023 akan menggelar 21 balapan.
Kalau ditambah Sprint Race MotoGP, artinya ada 42 balapan musim depan.
Salah satu tujuan Sprint Race MotoGP tentu saja untuk meningkatkan angka penjualan tiket di hari Sabtu.
Pasalnya akhir-akhir ini MotoGP mengalami krisis penonton.
Beberapa faktor krisis penonton, yakni pensiunnya Valentino Rossi, ditambah Marc Marquez dalam kondisi pemulihan.
Jadi bisa dibilang pembalap MotoGP yang sedang beraksi saat ini adalah pembalap muda.
"Sudah menjadi tujuan kejuaraan untuk mencoba meningkatkan segalanya sebanyak yang kami bisa, bekerja di semua area," ujar Carmelo Ezpeleta dikutip dari Visordown.com.
Baca Juga: Link Live Streaming MotoGP Austria 2022 Gratis, Ducati Gempur Fabio Quartararo
"Kami telah melihat motorsport lain, kemungkinan berbeda, untuk menawarkan pertunjukkan balap yang lebih baik," sambungnya.
"Itu telah didiskusikan dengan FIM, pabrikan dan tim," lanjutnya.
"Para pembalap harus diinformasikan oleh tim," tambahnya.
"Mereka yang belum diberitahu akan berbicara dengan Safety Commision," sambung Ezpeleta.
"Kami punya pendapat yang berbeda dan kami akan mempertimbangkan hal itu," tambahnya.
"Kami akan mengadakan Sprint Race hari Sabtu, tidak menentukan grid dan detailnya akan kami diskusikan," tutup CEO Dorna Sports itu.
Keputusan Sprint Race MotoGP 2023 banyak mengundang pro dan kontra.
Salah satu yang enggak setuju diadakan Sprint Race, pembalap Monster Energy Yamaha MotoGP Fabio Quartararo.
Baca Juga: MotoGP Austria 2022, Ducati Dominasi Grid Terdepan pada Hasil Kualifikasi
"Sejujurnya, mereka belum menanyakan apa pun kepada kami para pebalap tentang hal itu (sprint race MotoGP)," kata Fabio Quartararo dikutip dari GPOne.
"Bagi saya, balapan MotoGP adalah hari Minggu," tambahnya.
"Dengan 21 balapan setiap musim, saya pikir itu sudah sangat banyak," lanjut Quartarao.
"Keputusan itu (sprint race MotoGP) tidak masuk akal. Itu terkesan bodoh bagi saya," pungkasnya.
Menurut brother lebih baik diadakan Sprint Race MotoGP atau enggak?
Source | : | Visordown.com |
Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR