MOTOR Plus-Online.com - Berikut perbedaan motor klasik dengan motor bersejarah.
Brother pasti akrab dengan istilah julukan 'motor klasik' dan 'motor bersejarah' atau historis.
Tak jarang ada orang-orang awam menanggap kedua istilah itu sama karena motor yang ada di masa lampau.
Apakah brother termasuk golongan tersebut?
Nah, rupanya motor klasik dan bersejarah itu engga sama.
Melansir dari Motosan.es, meski memiliki arti yang mirip, motor bersejarah dan motor klasik itu punya pendekatan yang berbeda.
Soalnya baik motor klasik maupun bersejarah tak selalu berjalan beriringan waktu perilisannya.
Motor klasik adalah motor yang dengan mudah dikenali karena tingkat penjualan, popularitasnya yang tinggi dan fitur yang membuatnya unik saat itu.
Baca Juga: Keseruan Slide On Sunday, Balapan Pemersatu Pecinta Motor Tua Dan Motor Custom
Sedangkan motor bersejarah adalah motor yang punya historis panjang dengan keunggulan tertentu dan jauh lebih sulit ditemukan.
Selain itu, motor bersejarah agar menjadi bersejarah harus ada beberapa kejadian penting.
Nah, apa saja sih kriteria pembedanya?
1. Tidak Diproduksi
Jika produksi model motor stop produksi meskipun 20 tahun dengan model yang sama dan telah berubah, ini akan mencegahnya memasuki kategori motor bersejarah.
2. Keadaan Asli
Jika melakukan modifikasi motor akan membuang nilai sejarah motor.
Seban keadaan original mesin, rem, kemudi, suspensi, dan bodywork harus dihormati untuk tetap dalam kondisi asli.
3. Usia
Usia motor harus bertahan setidaknya 30 tahun dalam kondisi baik.
Source | : | Motosan.es |
Penulis | : | Ilham Ega Safari |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR