Musim Hujan Tiba, Bikers Sebaiknya Hindari Jas Hujan Ponco atau Mantel Batman

Wisnu Andebar,Ilham Ega Safari - Senin, 12 September 2022 | 17:00 WIB
GridOto.com
Ilustrasi berkendara pakai jas hujan.

MOTOR Plus-Online.com - Musim hujan sudah tiba, bikers sebaiknya hindari pemakaian jas ponco atau mantel batman.

Sejumlah daerah di Indonesia sudah kembali memasuki musim penghujan.

Ingat! bikers harus lebih hati-hati saat berkendara menerjang hujan.

Nah, buat para bikers jangan lupa siap sedia bawa mantel atau jas hujan di dalam jok motor kesayangan brother.

Tapi bikers lebih baik hindari pemakaian tipe jas hujan ponco atau yang disebut mantel batman.

Sedikit cerita kenapa jas ponco dapat julukan nama mantel batman.

Hal itu karena model jas hujan ponco menyerupai jubah dengan kepak sayap seperti kelelawar dengan satu lubang untuk kepala saja.

Sementara bagian lain dibiarkan berkibar-kibar.

Baca Juga: Mobil Listrik Murah Mirip Harga Honda New Vario 125, Cocok Buat Musim Hujan Bisa Masuk 4 Orang 

Konon julukan nama 'mantel batman' diambil dari tokoh superhero batman yang juga kental sama kelelawar.

Karena itu, bikers wajib nih jeli dalam memilih jas hujan.

Asst. to Service Dept. Head PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Hariadi memberikan alasan menghindari jas hujan ponco.

"Dengan desainnya yang seperti jubah, bagian bawah jas hujan ponco dapat tersangkut di roda ataupun gir rantai motor," kata Hariadi.

Selain itu, model jas hujan ponco juga tidak efektif melindungi dari air hujan karena mudah berkibar.

Hariadi menyarankan biker memilih jas hujan dengan model setelan yang terdiri dari baju dan celana, pastinya sesuai dengan ukuran tubuh brother ya.

Karena jika jas hujan terlalu besar merepotkan dan parahnya bisa tersangkut di roda maupun gir rantai motor.

"Sedangkan jas hujan yang terlalu kecil dapat membuat ruang gerak menjadi terbatas dan tidak maksimal menutupi pakaian dan tubuh dari terpaan air hujan," terangnya.

Baca Juga: Pemotor Siapkan Jas Hujan, Enggak Sampai Rp 300 Ribu Simak Pilihannya

Kemudian Hariadi tidak menyarankan penggunaan jas hujan dengan bahan parasut karena bisa bikin gerah.

Sedangkan jas hujan dari bahan plastik juga tidak awet karena mudah sobek.

"Bahan jas hujan yang disarankan adalah coating glossy atau polyvinyl chloride (PVC) yang tebal dan kedap," ungkap Hariadi.

Lebih lanjut, Hariadi menyarankan pilih jas hujan dengan warna terang atau mencolok agar terlihat pengendara lain.

"Misalnya hijau, kuning, oranye, atau merah menyala, lebih baik lagi jika memilih jas hujan yang dilengkapi dengan scotlite atau reflector," pungkasnya.

Source : GridOto.com
Penulis : Wisnu Andebar
Editor : Aong


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular