MOTOR Plus-Online.com - Jelang MotoGP Aragon 2022, Fabio Quartararo mulai panik poin dikejar Francesco Bagnaia.
Akhir pekan ini ronde 15 MotoGP 2022 berlangsung di sirkuit Motorland Aragon.
MotoGP Aragon 2022 dijadwalkan pada 16-18 September 2022.
Pemuncak klasemen MotoGP 2022, Fabio Quartararo mulai panik dengan Francesco Bagnaia.
Pada MotoGP Misano 2022 lalu, Quartararo dipangkas 14 poin oleh pembalap Ducati Lenovo itu.
Bahkan Francesco Bagnaia telah meraih 4 kemenangan beruntun yang membuatnya berpotensi menang 5 kali beruntun di MotoGP Aragon 2022.
Situasi ini jelas tidak menguntungkan untuk Fabio Quartararo.
Apalagi, juara dunia MotoGP 2021 Fabio Quartararo selalu tampil kurang ciamik saat race di sirkuit Aragon.
Karena itu ia berharap ada situasi tak terduga agar Francesco Bagnaia tak bisa terus-terusan menang.
Baca Juga: Jadwal MotoGP Aragon 2022, Terungkap Fakta Francesco Bagnaia Kandidat Kuat Juara
Situasi tak terduga menurut El Diablo adalah kembalinya Marc Marquez.
"Saya harap ia (Marc Marquez) bisa kembali bertarung dengan kami semua dalam waktu dekat."
"Serta merusak rencana motor-motor merah (Ducati)," jelas Fabio Quartararo dikutip dari Crash.net.
Pada tes Misano, Quartararo mengamati gerak-gerik pembalap Repsol Honda itu, ia pun yakin Marc Marquez sudah dalam kondisi yang baik.
"Senang rasanya ia (Marc) bisa kembali," sambut El Diablo julukan Fabio Quartararo.
"Sudah jelas ia telah dapat hal-hal positif dari lengannya saat latihan motor di Aragon,"
"Dalam tes Misano semua orang akan tahu soal potensinya kembali balapan," ungkapnya.
Dengan kembalinya top performa Marc Marquez tentu akan menguntungkan Fabio Quartararo.
Baca Juga: Live Streaming MotoGP Aragon 2022, Francesco Bagnaia Bisa Menang Lagi
Pasalnya, Fabio Quartararo sedang dalam situasi kurang beruntung sebagai satu-satunya pembalap Yamaha yang bertarung dibarisan depan.
Berbeda dengan Ducati yang hampir mendominasi 50 persen 10 besar pada setiap ronde selama MotoGP 2022.
Source | : | Crash.net |
Penulis | : | Ilham Ega Safari |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR