MOTOR Plus-online.com - Belum lama heboh dengan harga Pertalite naik, direksi dan komisaris Pertamina malah dapat uang setara 25 ribu Honda BeAT.
Seperti yang brother tahu, harga Pertalite naik per 3 September 2022 pukul 14:30 WIB.
Adapun harga Pertalite naik menjadi Rp 10.000 per liter, yang sebelumnya Rp 7.650 per liter.
Kalau dihitung-hitung, selisih harga Pertalite dibanding sebelumnya terpaut Rp 2.350 per liter.
Di tengah naiknya harga Pertalite, ternyata PT Pertamina (Persero) tetap memberikan kompensasi kepada direksi dan komisarisnya.
Pemberian kompensasi berupa bonus, tantiem, dan lainnya kepada direksi dan komisaris Pertamina.
Dari situlah, muncul petisi untuk membatalkan pemberian kompensasi untuk direksi dan komisaris Pertamina.
Yang bikin kaget, justru jumlah uang yang diberikan anggota manajemen kunci dan dewan komisaris Pertamina.
Baca Juga: Aneh Beli Pertalite di SPBU Rp140 Ribu Tertera Pada Struk Rp400 Ribu Pihak Pertamina Beri Penjelasan
Berdasarkan laporan keuangan Pertamina tahun 2021, jumlah kompensasi yang sudah dibayar dan terutang sampai Rp 446 miliar.
Dengan begitu, setiap anggota manajemen bisa mendapatkan Rp 35 miliar, dan para komisaris bisa dapat Rp 33 miliar.
Kalau dihitung-hitung, total kompensasi dari Pertamina itu bisa kebeli ribuan motor baru.
Ambil contoh All New Honda BeAT CBS, yang saat ini dibanderol mulai Rp 17.620.000 On The Road (OTR) Jakarta.
Dengan uang Rp 466 miliar, bisa untuk membeli puluhan ribu Honda BeAT terbaru, tepatnya 25.312 unit.
Untuk lebih jelasnya, brother bisa klik LINK INI.
Source | : | AHM,Change.org |
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR