"Data yang dibobol ini berukuran 1,6 GB beserta kode sumbernya, sedikit, karena kami terlalu malas untuk mentransfer sisa ratusan GB dari jaringannya," sambungnya.
Berdasar penelusuran KOMPAS TV, data yang diretas oleh hacker Desorden merupakan data pribadi karyawan.
Data itu mencakup nomor ID pegawai, nama, inisial, tempat/tanggal lahir, pendidikan, jurusan, dan status pernikahan, serta agama.
Selain itu, ada pula jenis kelamin, alamat, golongan darah, hobi dan prestasi, bahkan informasi detail terkait pribadi masing-masing.
Hingga kini, pihak Pertamina belum mengeluarkan pernyataan terkait aksi peretasan itu.
Artikel ini telah tayang di Kompas.tv dengan judul "Jebol Lagi Jebol Lagi: Kali Ini Data Pertamina, Pelaku Hacker Desorden, Bukan Bjorka"
Source | : | Kompas.tv |
Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR